BANDUNG – Rencana dibentuknya Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak) di tingkat kewilayahan hingga kini masih dalam proses pembicaraan. Sejauh ini wacana tersebut baru menghasilkan rapat sebanyak satu kali.
Kepala Seksi (Kasie) Logistik dan Kebencanaan Diskar PB Kota Bandung, Roby Darman mengatakan hingga kini kesatuannya masih melakukan perubahan soal struktur organisasi satlak kewilayahan.
“Sebetulnya perubahan itu karena kita kan ada Sususan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) dinas yang berubah, makanya kita perlu perubahan dan diperbaharui dulu,” katanya di Bandung, Selasa(20/4/2021).
Roby mengungkapkan nantinya ketika perubahan yang dimaksud itu sudah berjalan dengan baik, kemungkinan satlak ini akan menjadi Unit Operasional dan Unit Pelaksanaan.
Menurutnya, satuan pelaksanaan ini akan banyak memberi hal positif karena dinilai membantu mengamankan situasi jika terjadi suatu tragedi kebencanaan.
“Anggota di kita itu, kurang ideal makanya akan dibuat satlak penanggulangan bencana ini yang ada di setiap Kecamatan dan Kelurahan itu. Apalagi akhir-akhir ini sering banyak terjadi kebencanaan,” ujarnya.
Sebelumnya, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung berencana membuat Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak). Satuan unit tersebut akan berada di tingkat kecamatan dan kelurahan. Tujuannya untuk membantu mengamankan situasi jika terjadi suatu tragedi kebencanaan.
Nantinya anggota satlak tersebut berasal dari masing-masing kewilayahan. Meskipun berasal dari anggota kewilayahan, mereka tetap akan diberi pelatihan dan bimbingan untuk penanganan kebencanaan. Mg1
