Para pengunjuk rasa juga menggunakan media sosial secara kreatif, menggunakannya untuk berbagi rekaman pelanggaran oleh militer, serta karya seni dan meme anti-kudeta. Banyak yang bergabung dalam solidaritas dengan gerakan pro-demokrasi lainnya di kawasan ini, mengadopsi tagar #MilkTeaAlliance, yang pertama kali digunakan oleh anak muda di Thailand, Taiwan, dan Hong Kong untuk menyuarakan oposisi terhadap otoriterisme. Menurut Twitter, yang kini telah membuat emoji teh susu, tagar tersebut telah ditampilkan di lebih dari 11 juta tweet pada tahun lalu, dengan penggunaannya melonjak pada bulan Februari ketika kudeta pertama kali terjadi. (antaranews)
Aktor Asal Myanmar Paing Takhon Ditangkap Militer dengan 8 Truk Tentara
- Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News