Dikdik menegaskan, bahwa untuk kebutuhan sehari-hari keluarga Yoyo, pihaknya akan memberikan bantuan.
“Itu juga termasuk dari Polisi, TNI, pihak desa, juga kecamatan akan saya support untuk kebutuhan sehari-harinya, beras dan lain sebagainya. Dengan tujuan supaya mengurangi beban keluarga,” ucapnya.
Sementara itu, kata Dikdik usai berbincang dengan Yoyo dan Ute, untuk kebutuhan mendesaknya adalah setiap hari kondisi Tia seperti bayi.
“Pempersnya setiap hari itu tiga. Termasuk makannya juga cari, jadi makanan sehari-harinya selain bubur, serelak, susu, seperti itu,” imbuh Dikdik.
Didik memohon, kepada warga Cimanggung khususnya dan umumnya bagi masyarakat Kabupaten Sumedang serta masyarakat di luar Sumedang agar dapat memberikan bantuan kepada keluarga Yoyo.
“Seandainya ingin membantu untuk keluarga neng Tia, silahkan langsung saja sampaikan ke Desa Sawahdadap, bisa kordinasikan dulu baik dengan kecamatan atau pihak desa, atau langsung ke rumahnya,” tutur Dikdik.
Sementara itu, untuk saat ini, ujar Dikdik, bahwa ia bersama pihaknya akan mendukung keperluan sehari-hari keluarga Yoyo.
“Untuk anak pertama, ini mungkin nanti saya akan kordinasikan dengan Dinas Pendidikan, dengan Dinas Kesehatan, jadi supaya mereka hadir juga disini, karena mereka mungkin ahlinya apakah layak untuk sekolah,” pungkas Dikdik.
Ia melanjutkan, bahwa Dinas Kesehatan diharapkan dapat segera mengecek keluarga Yoyo, guna mengetahui apakah anaknya masih bisa kembali normal ke depannya ataukah tidak.
“Untuk itu kami mohon bantuannya kepada semua pihak agar keluarga ini terpantau oleh kita semua dan terbantu,” tutup Dikdik. – Mg6/Yan