Tokoh ekonomi Jabar terakhir, tuturnya, ISEI Jabar Awards pun diberikan kepada Dr Ade Sulchi. Dilihat dari rekam jejak kontribusinya terhadap pengembangan profesi Sarjana Ekonomi sejak awal tahun 2000-an.
Tak hanya itu, jelas dia, pada saat beliau menjabat berbagai posisi strategis di PT. Telkom. Tbk hingga saat beliau pensiun 3 tahun lalu. Sosok Ade Sulchi yang saat ini menjabat Ketua Yayasan Sinergi Dinamika Ekonomi (SDE) dianggap ikut berpengaruh bagi pengembangan kontribusi ISEI Cabang Bandung Koordinator Jabar terhadap pembangunan ekonomi Jabar.
“Terutama dilihat dari keaktifan beliau dalam mengembangkan kiprah ISEI sejak akhir tahun 80-an. Terakhir, Ade Sulchi dianggap sukses menyelenggarakan event tahunan bergengsi West Java Economic Society (WJES) pada bulan November 2020 dimana beliau menjadi Ketua Pelaksana kegiatan tersebut,” jelasnya.
Ia pun berharap melalui pemberian penghargaan kepada 3 tokoh ekonomi Jabar tersebut, ISEI Cabang Bandung Koordinator Jawa Barat berharap ke depan bisa menambah motivasi seluruh individu maupun pemangku kepentingan (stakeholders) di Jabar.
“Kedepannya bisa menjadi motivasi untuk lebih berkipraah dalam berbagai bidang, sektor, kegiatan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas keberhasilan pembangunan ekonomi di Jabar,” harapnya.
Tidak hanya itu, pemberian penghargaan ISEI Awards 2021 ini diharapkan dapat menjadi salah satu pendorong/motivasi bagi semua kalangan, baik itu atas dasar tanggung jawab profesi maupun atas dasar institusi.
“Untuk secara terus menerus dan simultan memikirkan serta memberikan kontribusi nyata terbaiknya bagi pembangunan ekonomi Jabar ke depan menuju masyarakat Jabar yang lebih sejahtera lahir maupun batin,” cetusnya.
Terlebih, dimasa pandemi Covid 19 saat ini, dimana keterpurukan ekonomi serta menurunnya kesejahteraan masyarakat menjadi salah satu tantangan berat ke depan bagi semua kalangan, baik itu pemerintah, rumah tangga konsumsi dan sektor usaha.
“Tantangan penyelamatan ekonomi hingga penormalan ekonomi membutuhkan kolaborasi semua kalangan, membutuhkan inovasi yang terus menerus serta membutuhkan terobosan-terobosan pemikiran terus menerus,” pungkasnya. (mg1/tur)
