Lomba Unik Merpati Kolom, Adu Kemampuan Terbang Merpati Lewati Arena Kolongan

DEPOK – Sore itu warga tampak ramai di lokasi Lapak Pertanian Citayam, Depok, menyaksikan anak-anak muda yang tengah berlatih untuk persiapan event Merpati Kolom yang akan digelar pada 20 Maret 2021 mendatang.

Tepat di perbatasan Depok-Bogor, kelompok anak muda itu terlihat sibuk melepaskan burung merpati dari titik pacu menuju lapak kolongan meja dengan jarak kurang lebih 100 meter.

Jenis perlombaan Merpati Kolom ini termasuk masih jarang dijumpai. Pasalnya, peserta lomba baru bisa dinyatakan menang kalau merpati yang dilepas berhasil masuk ke dalam kolom lapak melewati bagian atas (atap).

Diketahui, lapak kolongan meja berukuran 9×9 meter persegi itu dikelilingi empat tiang berbentuk segi empat dengan tinggi mencapai 9 meter di atas permukaan tanah. Di ujung bagian atas tiang dipasangkan tali penghubung dengan ornamen merah-putih yang menyerupai sebuah kotak terbuka.

Setiap burung merpati yang diikutsertakan dalam lomba harus terbang dari titik pacu menuju lapak terbuka tersebut dengan melewati bagian atas kotak (kolom atas). Jika merpati gagal memasuki lapak meja lewat kolom atas, maka belum dinyatakan menang.

Salah satu peserta latihan saat sedang melepaskan burung Merpati menuju Lapak Kolongan Meja

Fathur, 36, salah satu peserta latihan mengaku tidak mudah melatih merpati kesayangannya untuk bisa melewati rintangan tersebut.

“Sulit mas, kebanyakan mereka (burung merpati) memang bisa sampai ke lapak mejanya, tapi tidak melalui kolom atas (lewat sisi bagian samping),” jelas Fathur saat diwawancara wartawan, Jumat (12/3).

Karena tak mudah, jarang ada peserta yang berhasil memenangkan event reguler tersebut. “Saya sendiri meski udah berulang kali ikut lomba belum pernah menang,” ujarnya ketawa.

Sementara itu, menurut Dodi, 26, peserta latihan lainnya, lomba Merpati Kolom ini termasuk salah satu jenis lomba yang paling digemari anak-anak muda setempat.

“Ini lomba yang termasuk paling banyak diminati anak-anak di sini. Dari waktu ke waktu, jumlah peserta yang ikuti lomba terus meningkat,” terang Dodi.

Dodi menjelaskan, setiap Sabtu-Minggu panitia lomba Merpati Kolom mengadakan kompetisi ‘Jagungan’. Meski tidak seramai event besar yang dihelat secara reguler tiap tahun, lomba Jagungan tetap ramai diikuti para peserta.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan