TASIKMALAYA – Kota Tasikmalaya memasuki musim politik menjelang Pilkada yang direncanakan tahun 2022. Untuk itu, komunikasi dan silaturahmi politik pun mulai gencar dilakukan para politisi. Terbaru, Pengurus DPW PPP Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum bertemu Ketua Plt PPP Kota Tasikmalaya Zenzen Jaenudin, Selasa (19/1).
Dalam kesempatan itu, Zenzen didorong berbenah untuk maju di Pilkada Kota Tasikmalaya. Pertemuan dua politisi PPP itu terjadi di Situ Gede Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Meskipun bukan pertemuan formal, namun terjadi komunikasi politik antara keduanya. Kepada Radar, Uu mengaku banyak hal yang dibicarakan dengan Zenzen dalam pertemuan tersebut. Termasuk menggambar masa depan PPP di Kota Tasikmalaya berkaitan dengan Musyawarah Cabang (Muscab) dan Pilkada.
“Saya tahu siapa yang layak maju ke depan sebagai Ketua DPC PPP dan juga calon wali kota,” ungkapnya radartasikmalaya.com, kemarin.
Dia pun sempat menanyakan kesiapan Zenzen untuk maju di Muscab dan Pilkada. Dia mengaku senang melihat keberanian Zenzen untuk memimpin PPP dan Kota Tasikmalaya. “Saya gembira, karena banyak kader di Kota Tasik yang layak tapi tidak semuanya ada keberanian,” katanya.
Uu menilai Zenzen sebagai figur berpengalaman yang sudah malang melintang di dunia politik. Apalagi saat ini, Zenzen dipercaya sebagai Plt Ketua DPC PPP Kota Tasikmalaya.
“Karena sudah punya pengalaman, dan memang track record- nya bagus,” ujarnya. Uu pun meminta kader-kader PPP yang lain untuk bergerak berbenah diri sedini mungkin. Supaya mesin partai tetap hangat dan siap menghadapi setiap even politik. “Karena yang namanya politik itu tidak bisa instan,” katanya.
Sementara itu, Zenzen Jaenudin mengaku tersanjung mendapatkan dukungan dari Uu yang notabene politisi senior PPP. Dia pun banyak belajar dari rekam jejak kesuksesan Uu sampai akhirnya sekarang menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat.
“Sebagai kader tentu menjadi semangat ketika mendapat dukungan,” tuturnya.
Namun demikian, Zenzen tidak bisa menutup mata PPP punya banyak kader potensial. Bahkan beberapa nama sudah muncul dan di gadang-gadang akan maju di Pilkada. “Pada akhirnya kita ikuti apa yang menjadi keputusan partai,” terangnya.