JAKARTA – Tim Penyelam Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI kembali melakukan penyelam bawah air di sekitar Perairan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta, Jumat (15/1/2021) kemarin.
Penyelaman menggunakan unsur RIB-611 dan RIB-612 menuju lokasi titik spot kedua yang sudah ditandai pada koordinat 05°57’54″S – 106°34’37″E oleh 6 Penyelam Bakamla RI.
Penyelaman dimulai 13.35 WIB pada kedalaman 21 meter bawah permukaan laut. Cuaca pada saat penyelaman cerah, angin teduh dengan arus air laut yang cukup tenang sehingga memudahkan tim penyelam untuk melakukan penyelaman.
Pukul 13.40 WIB satu persatu tim penyelam turun di bawah pimpinan Kapten Bakamla Bagus.
Selama hampir 25 menit menyelam dan melakukan pencarian dengan mengelilingi titik koordinat awal. Pencarian tim penyelam Bakamla RI berhasil menemukan serpihan bagian dinding pesawat Sriwijaya Air SJ-182, buku agenda, masker oksigen dan rambut jenazah korban, dilansir dari jpnn.
Pada pukul 14.00 WIB Tim SAR Bakamla RI kembali menuju pulau Lancang untuk mengidentifikasi hasil temuan.
Kemudian, pukul 14.30 WIB menggunakan unsur Catamaran-504 Tim SAR Bakamla RI menuju posko di Dermaga Jakarta Internasional Container Terminal (JICT) 2 Pelabuhan Tanjung Priok untuk menyerahkan hasil temuan.(fri/jpnn)