Mearsa pangsa pasar mulai tergerus oleh TikTok, baru-baru ini platform media sosial Youtube resmi diluncurkan. Fitur terbarunya yang diberi nama YouTube Shorts.
Di negara-negara Asia khususnya di Indonesia Tik Tok semakin menguasai pasar para pengguna smartphone dalam urusan upload video.
Untuk itu, bermodalkan dua miliar pengguna Youtube mencoba tawaran YouTube Shorts. Seperti yang di rilis Instagram Reels.
Fitur tersebut dikhususkan bagi pengguna dan pembuat video pendek Diharapkan bisa mengalihkan perhatian dari TikTok yang juga berdurasi 15 detik yang dapat disetel ke musik.
India jadi negara dimulainya fitur video pendek dikenalkan yang masih dalam tahap beta. Fitur ini bisa dilihat saat kita akan mengunggah video seperti biasanya. Tinggal klik sebuah ikon, dan muncul tulisan create a short.
Namun fitur ini seperti biasa masih terbatas. Dituliskan theverge, ikon ‘create’ masih diberikan pada pengguna Android. Dan segera hadir di perangkat iOS. Sayangnya, tidak ada kepastian kapan Short dapat muncul di negara lain.
Dilihat cara penggunaannya, Youtube short bakal terbilang mudah. Namun bagaimana memanfaatkan ini adalah hal yang paling penting. Ada peluang di sana.
Youtube memiliki lebih dari 2 miliar pengguna bulanan. Youtube memungkinkan para pembuat konten seluler dapat ikut tumbuh di komunitas Youtube dengan shorts.
Bicara Instagram Reel, banyak video yang muncul di Reel (influencer dan brand non-partner) ternyata mengupload video yang berasal dari TikTok. Bisa dibilang Instagram bukanlah platform yang mengutamakan hiburan video.
Maka, Youtube adalah tempat terbaik karena banyak video pendek di sana. Dan Shorts menjadi cara lain untuk orang-orang untuk terus mengupload di situs mereka. (***)