JAKARTA – Para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial program sembako senang mendapatkan tambahan bantuan sebesar Rp.500.000 dari Presiden RI Joko Widodo melalui Kementerian Sosial sebagai perlindungan dari dampak wabah covid 19.
Nur Hikmah salah satu KPM program sembako bersyukur adanya bantuan tambahan tersebut. Bantuan ini ia gunakan untuk membeli kebutuhan bahan pokok dan memenuhi gisi keluarganya.
”Saya sangat berterimakasih kepada bapak Jokowi yang telah memberikan tambahan bantuan. Ini bisa saya gunakan untuk menambah beli kebutuhan sehari-hari,” ujar Nur Hikmah warga Kampung Rawa Lele, Rt 3, Rw 10, Kelurahan Kalideres, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat.
Sementara itu Menteri Sosial, Juliari P Batubara mengatakan, bantuan Rp 500 ribu tersebut ditujukan bagi masyarakat penerima program sembako murni yang diluncurkan Kementerian Sosial.
”Seperti arahan Presiden, agar kementerian mendorong program yang memiliki daya ungkit perekonomian. Untuk Bansos Uang Tunai diharapkan mendorong belanja masyarakat, yang berarti ikut menggerakkan perekonomian,” ujar
Bantuan dalam bentuk uang tunai disalurkan kepada sembilan juta peserta Program Sembako yang tidak menerima Program Keluarga Harapan (PKH).
”Untuk Bansos Uang Tunai sekali salur senilai Rp 500 ribu per KPM,” katanya.
Bank-bank pelat merah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan menyalurkan bansos uang tunai kepada KPM yang sudah memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
”Penyaluran bantuan ini juga dilakukan melalui kantor pos. Total anggaran uang tunai yang dipersiapkan sebesar Rp 4,5 triliun,” pungkasnya.(bbs/ziz)
