CIMAHI – Setelah menyasar Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, kali ini giliran para tenaga pendidik yang akan disasar swab test. Test usap tersebut mulai dilakukan pada Selasa (25/8) di seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Cimahi.
Tes akan dilakukan secara bertahap hingga 6 September mendatang. Untuk tes awal akan dilakukan terhadap 1.000 guru berstatus ASN yang berdomisili di Kota Cimahi. Sementara guru yang tinggal di luar Cimahi maupun guru yang mengajar di sekolah swasta, diagendakan untuk melakukan rapid test.
”Soalnya, jumlah guru itu ada sekitar 4.000, yang terdiri atas sekitar 2.000 guru ASN dan 2.000 non-ASN. Nah, yang 2.000 ASN itu, 1.200-an kalau tidak salah, domisili di Cimahi, sisanya di luar,” beber Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Cimahi Harjono, Senin (24/8).
Sebelum pelaksanaan swab test terhadap tenaga pendidik, kata Harjono, pihaknya melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kota Cimahi sudah menyampaikan informasi kepada tenaga pendidik khususnya guru melalui kepala sekolah.
”Para guru diminta mendaftar secara online, mendaftar mandiri ke puskesmas yang sesuai dengan alamatnya,” imbuh Harjono.
Dia menjelaskan, tes virus korona terhadap tenaga pendidik dari mulai guru pegawai tata usaha, hingga penjaga sekolah di SD maupun SMP di Kota Cimahi dilakukan sebagai persiapan apabila Cimahi menerapkan kembali pembelajaran tatap muka.
”Intinya, ini sebagai bagian dari persiapan, manakala nanti pemerintah pusat mengambil kebijakan untuk zona hijau dan kuning membuka sekolah tatap muka, maka semua guru harus dipastikan dalam kondisi bebas dari Covid-19,” jelas Harjono.
Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan pun akan kembali mengimbau agar para guru melakukan tes.
”Ini kewajiban, kami akan kejar. Jadi, belum boleh sekolah itu dibuka, kalau gurunya belum dites, termasuk pegawai TU dan penjaga sekolah,” imbuhnya.
Selain guru, para pewarta yang bertugas di Kota Cimahi juga diikusertakan dalam swab test yang dilaksanakan di Puskesmas Cimahi Tengah pada Senin (24/8). Swab test bagi jurnalis dilakukan atas arahan Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna.
