FIVE Vi sempat syok usai di-bully di Instagram. Dia juga bingung harus mengambil tindakan apa terhadap pelaku yang menghinanya di media sosial. “Saya sempat syok dan bingung mesti gimana, karena saya takut mudarat lebih besar juga ketika saya ngomong ke media,” ungkap Five Vi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (19/8).
Namun berkat masukan orang terdekat, Five Vi akhirnya berani mengambil tindakan terhadap pelaku. Five Vi melaporkan akun Instagram yang menghinanya di Instagram atas tuduhan pencemaran nama baik. “Teman saya menguatkan bahwa hal ini perlu diperjuangkan untuk melawan kebatilan,” kata dia.
Lewat laporannya, Five Vi sekaligus ingin mengingatkan masyarakat lagi bahwa dirinya sudah hijrah dan tidak mau dikaitkan dengan masa lalu. Bagi Five Vi, terasa sangat kejam bila masih ada orang yang membahas masa lalunya.
“Pastinya itu ada rasa malu yang luar biasa, karena kan kita dulu urat malu sebagai artis putus, enggak ada sama sekali dan saya tidak menyadari itu. Ketika saya berhijrah, ini sebuah aib yang memalukan. Kalau sampai diungkap lagi, bagi saya itu penghinaan dan kejahatan,” pungkas dia.
Five Vi dibuat kecewa oleh pengguna Instagram setelah mereka memposting foto-foto lamanya saat masih doyan tampil seksi. Five Vi yang sempat menegur pelaku malah mendapat perbuatan tidak menyenangkan.
Tak terima dengan perbuatan pelaku, Five Vi lantas melaporkan dua akun Instagram yang menurutnya sudah bertindak melewati batas. (bbs/mhs)