Liverpool Vs Chelsea, 8 Gol Tercipta, Penyerahan Trofi Liga Premiere Inggris Pekan ke-37

Jakarta – Liverpool menandai penyerahan trofi Liga Premier Inggris dengan menundukkan Chelsea 5-3 dalam laga pekan ke-37 yang digelar tanpa penonton di Stadion Anfield, Rabu waktu setempat (Kamis WIB).

Naby Keita, Trent Alexander-Arnold, Georginio Wijnaldum, Roberto Firmino dan Alex Oxlade-Chamberlain masing-masing menyumbangkan satu gol dalam kemenangan Liverpool tersebut.

Lima gol itu hanya bisa dibalas tiga kali oleh Chelsea lewat Olivier Giroud, Tammy Abraham dan Christian Pulisic, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.

Sembari mengangkat trofi Liga Premier pertama mereka –atau ke-19 untuk semua gelar kasta tertinggi Inggris–, Liverpool kini mengoleksi 96 poin di puncak klasemen, serta mengganggu peluang Chelsea dalam persaingan empat besar.

Sebab Chelsea tertahan di urutan keempat dengan koleksi 63 poin, setelah disalip oleh Manchester United dalam laga lebih awal.

Setelah saling berusaha membongkar pertahanan masing-masing, Chelsea menciptakan peluang lebih dulu pada menit ke-16 lewat tembakan spekulasi Reece James yang sayangnya masih belum menemui sasaran.

Chelsea memilih bermain dengan pengawalan ketat guna mencegah ada lubang di pertahanan mereka, tetapi upaya itu tak cukup untuk mencegah Liverpool membuka keunggulan pada menit ke-23 lewat gol cantik Keita.

Gol itu berawal dari Willian yang kehilangan kendali bola di dekat kotak penalti Chelsea, yang kemudian bergulir ke hadapan Keita yang memanfaatkan ruang terbuka untuk melepaskan tembakan keras yang hampir tak mungkin diantisipasi kiper Kepa Arrizabalaga.

Willian berusaha membayar kesalahan kecilnya ketika ia bisa merangsek di sisi kanan kotak penalti Liverpool dan melepaskan umpan tarik sayang tak ada rekannya di muka gawang dan kiper Alisson Becker tenang mengamankan bola.

Setelah kebobolan, Chelsea tampak sedikit lebih terbuka di lini belakang dan pada menit ke-38 Alexander-Arnold mengeksekusi tendangan bebas dengan sempurna untuk menggandakan keunggulan Liverpool.

Para pemain Chelsea maupun Frank Lampard berhak tidak senang, sebab tendangan bebas itu didapatkan dari situasi pelanggaran yang tampak teatrikal setelah Sadio Mane jatuh karena jegalan kecil dari Mateo Kovacic sebelumnya.

Namun, akurasi dan kepiawaian Alexander-Arnold melepaskan tendangan bebas tak terbantahkan, sebab bahkan Kepa tak bisa bereaksi.

Tinggalkan Balasan