CILEUNYI – Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung sebagai salah satu desa berprestasi di tingkat Kabupaten Bandung dan Jawa Barat. Raihan prestasi yang ditroreh, diantaranya pengembangan destinasi wisata, pengembangan teknologi dan informasi, serta pembangunan fasilitas untuk kepentingan masyarakat.
Untuk mensuport program Desa Cibiru Wetan, Wakil Bupati Bandung, Gun Gun Gunawan mengaku cukup terkejut dengan berbagai upaya pengembangan inovasi yang dilakukan pemerintah Desa Cibiru Wetan.
Menurutnya, Desa Cibiru Wetan sukses mewujudkan indeks pembangunan desanya. ”Saya sangat apresiasi sekali dengan apa yang telah dilakukan Desa Cibiru Wetan. Indeks pembangunannya maju dan inovasinya tidak biasa,” kata Gun Gun saat berkunjung ke Desa Cibiru Wetan, belum lama ini.
Gun Gun menjelaskan, Desa Cibiru Wetan kini memiliki Saung Sakola Desa. Saung ini dibangun di tanah carik desa yang sebelumnya dinilai tidak produktif. Dalam waktu singkat, Pemdes menyulap tanah carik itu menjadi tanah produktif dengan membangun saung tersebut. ”Saungnya bisa digunakan untuk tempat guyub, berkumpul, edukasi, dan sosialiasi kepada masyarakat. Jadi sarana publik,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, Desa Cibiru Wetan juga memiliki radio komunitas yang saluran frekuensinya sudah FM. Radio komunitas tersebut dinamakan Radio Swarga. ”Nah untuk radio ini sudah cukup bagus sekali. Walaupun masih komunitas tapi sudah FM. Radio ini sebagai media jembatan komunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat,” tuturnya.
Tak hanya itu, Desa Cibiru Wetan juga tengah mengembangkan objek wisata 1000 tangga dan mengembangkan inovasi teknologi untuk pelayanan masyarakat berbasis teknologi. ”Sudah sangat lengkap. Dan sangat maju. Potensi di desa ini bisa terus dikembangkan. Dan saya yakin pasti Desa Cibiru Wetan akan semakin maju,” akunya.
Sementara itu, Kepala Desa Cibiru Wetan, Hadian Supriatna mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan itu dibutuhkan cara yang tidak biasa. ”Harus ada inovasi yang bisa mengakselerasi pencapaian itu. Kalau dengan cara biasa, tentu susah,” ujarnya.
Menurut Hadian, saat ini pihaknya tengah mewujudkan Desa Cibiru Wetan menjadi desa yang agamis dan berbudaya. Hal itu sesuai dengan visi dan misi saat dia mencalonkan kepala desa.
