CIMAHI – Dukungan terhadap Ketua DPD Tk II Partai Golongan Karya (Golkar) Ali Hasan untuk menjabat kembali sebagai ketua semakin tak terbendung.
Dari tujuh pemilik hak suara, enam di antaranya dipastikan tetap mendukung anggota DPRD Jabar sebanyak lima kali tersebut, di Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Cimahi yang rencananya bakal digelar pada Juli 2020 nanti.
Ketua Panitia Pelaksana Musda Golkar Cimahi, Abul Mahfuri mengungkapkan, sejauh ini dukungan resmi terhadapa Ali Hasan diberikan oleh hampir semua pengurus dan kader Golkar termasuk enam pemilik hak suara pada Musda nanti.
“Ada tujuh yang mempunyai hak suara. Enam di antaranya semua sudah mendukung Mang Ali (sapaan untuk Ali Hasan),” kata Mahfuri, di Kantor DPD Golkar Cimahi, Jalan Kamarung, Minggu (28/6).
“Satu suara lagi dari DPD TK I Jabar. Tapi saya yakin Jabar juga akan mendukung beliau (Ali Hasan),” imbuhnya.
Dukungan untuk kembali menjadi Ketua Golkar Cimahi bukan tanpa alasan. Selain sebagai politikus senior Golkar yang sangat berpengalaman, keberhasilan Ali Hasan menambah dua kursi di DPRD Cimahi pada Pileg 2019 juga, jadi alasan mengapa para pengurus dan kader lebih mempercayakan pucuk pimpinan tetap dipegang Mang Ali.
“Kami masih tetap percaya pada beliau. Terlebih dalam dua tahun lagi kita akan menghadapi Pilkada,” paparnya.
Terkait persiapan Musda sendiri, Mahfuri mengaku, pihaknya sudah selesai mersiapkannya dengan matang. Bahkan surat pengajuannyapun sudah diserahkan pada DPD Golkar Jabar. “Kita tinggal menunggu keputusan dari DPD provinsi,” ucapnya.
Dia menegaskan, pihaknya pasti akan tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam pelaksanaan Musda nanti.
“Tentu kami akan taat aturan. Kita batasi yang hadir. Terlebih pemilihan nanti bisa dipastikan aklamasi. Sebab hanya ada satu calon saja,” tandasnya.
Sementara itu, menanggapi dukungan tersebut, Ali Hasan mengaku siap untuk maju kembali sebagai ketua. “Jika memang dukungan datang dari semua kader Golkar Cimahi, itu sama saja dengan perintah partai. Maka saya harus siap,” kata Mang Ali.
Meski diakuinya, kepemimpinan yang akan datang bakal menjalankan tugas berat. Sebab, selain akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) juga target penambahan kursi kembali di DPRD Cimahi.