Kaki kanan dibalas kaki kanan. Kaki kanan asli dibalas kaki kanan patung.
Setahun kemudian, saat perayaan 400 tahun dilangsungkan, kaki kanan Juan Onate sudah utuh. Pematungnya membuatkan kaki pengobatan. Sambungan di kaki itu sengaja tidak dibuat sempurna. Agar sejarah tidak lupa: pernah ada acara pemotongan kaki itu.
Hampir setiap tahun ada saja yang balas dendam. Pernah kaki patung itu tiba-tiba berlumuran kucing merah.
Kini seluruh badan patung itu sudah lenyap. Dengan membawa korban satu orang tertembak. Ia salah seorang pendemo.
Yang menembak bukan polisi. Rupanya masih banyak pembela Juan Onate. Mereka mencoba melindungi patung itu. Mereka membawa senapan. Tapi terdesak oleh banyaknya pendemo.
Lalu, dor!
Korban dibawa ke rumah sakit. Kritis.
Masih ada beberapa patung Juan Onate lainnya. Di kota yang berbeda. Salah satunya dicopot sendiri oleh dewan kota. Agar bisa disimpan dengan utuh.
Juan Onate adalah orang Spanyol yang sudah lahir di seberang lautan. Ia lahir di Mexico pada 1550. Bapaknya masih lahir di Spanyol.
Kebrutalan Onate akhirnya didengar oleh raja Spanyol. Ia pun ditarik dari New Mexico. Digantikan oleh setan.
Juan Onate pun dianggap sah: menggunakan wewenang melebihi batas. Ia ditarik ke Spanyol. Diberi jabatan baru di sana. Lalu meninggal di Spanyol.
Merobohkan patung pun menjadi tren di mana. Pun sampai ke Inggris. Dan sampai pula ke Eropa.
Di bagian lain, Amerika Serikat, patung-patung tokoh Konfederasi Amerika – perang sipil yang ingin pisah dari Amerika Serikat.
Di Eropa, sasaran mereka adalah patung tokoh penjajahan Afrika. Di Inggris, patung tokoh pengusaha yang terlibat perdagangan budak.
Cukup dengan uang 20 dolar sudah bisa mengguncang Amerika. (Dahlan Iskan)