Cianjur– Partai Demokrat, PKS dan PKB sepakat berkoalisi pada Pilkada Cianjur 2020. Penandatanganan MoU koalisi dilakukan di Kantor DPC PKB Kabupaten Cianjur, Kamis (11/6/2020).
“Koalisi ini menindaklanjuti silaturahmi terdahulu, lebih konkret. Sebelumnya PKB sudah lebih dahulu dengan PKS, sekarang ditambah satu partai baru koalisi yakni Demokrat,” kata Sekretaris DPC PKB Kabupaten Cianjur, Dedi Suherli kepada wartawan.
Kendati tiga parpol sudah sah berkoalisi, namun belum menentukan siapa calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung..
“Secepatnya kita diminta untuk segera menghasilkan kandidat F1 dan F2. Tapi ini kompromi politik, bukan suatu hal yang mudah,” ucap Dedi.
Seperti diketahui, PKB memiliki kandidat Calon Bupati, Lepi Ali Firmansyah. Sedangkan Demokrat ada Wawan Setiawan yang mencalonkan Bupati/Wakil Bupati. Begitu juga dengan PKS, ada dua kadernya yakni Sadar Muslihat dan Gilar Budi Raharja.
Sementara itu Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Denny Aditya mengatakan, lebih cepat lebih baik dan berkoalisinya tiga partai ini mencerminkan kultur Cianjur kota santri
“InsyaAllah secepat mungkin keluar kader terbaik,” katanya
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Cianjur, Wahyudin menilai, pertemuan tiga parpol ini dinanti oleh masyarakat Cianjur. Dirinya berharap, PKS, PKB dan Demokrat bisa terus bersama.
“Terkait dengan keputusan calon, saya kira masing-masing punya mekanisme internal sendiri yang tidak sama. Termasuk PKS, masih dua calon. Setelah pertemuan ini, kami berharap nanti ada keputusan secepatnya terkait dua calon ini kedepannya bisa mengkerucut,” tandasnya.
Penandatangan MoU koalisi dilakukan langsung Ketua DPC PKB Kabupaten Cianjur, Lepi Ali Firmansyah, Ketua DPD PKS Kabupaten Cianjur, Wilman Singawinata dan Ketua DPC Partai Demokrat, Yadi Mulyadi.(Cirek)
