Amerika Segera Salurkan Alat PCR untuk Jabar

“Saya bisa suplai Anda dengan data dan melihat apakah prediksi universitas kami kurang lebih sama atau beda dengan penelitian yang dikakukan jaringan universitas di Amerika,” kata Emil.

Selain Heather, diskusi virtual yang digagas oleh founder Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal ini juga diikuti oleh 14 kedutaan negara lainnya, antara lain Uni Eropa, Kanada, Polandia, Perancis, Singapura, Jerman, Belanda, Mexico, Swedia, Argentina, Republik Korea, Australia, New Zealand, dan India. (mg1/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan