Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna meminta kepada seluruh camat di KBB untuk secara aktif melaporkan perkembangan korona di wilayahnya. Sebab kondisi ini sudah bukan main-main lagi, hanya dalam empat bulan virus yang pertama kali muncul di China kini sudah sampai di KBB.
Dia pun meminta kepada warga KBB yang ada di perantauan khususnya Jakarta, sebaiknya tidak dulu pulang kampung saat Ramadan dan Idul Fitri sampai persoalan ini mereda.
“Saya mengimbau sebaiknya warga KBB yang diluar kota untuk tidak mudik dulu lah ke kampung halamannya di KBB, selama pandemi korona ini. Sebab sangat riskan, apalagi kalau mereka mudik harus mengisolasi dulu minimal 14 hari untuk dipantau kondisinya,” ucapnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Kesehatan KBB, Nanang Ismantoro membenarkan, seorang warga Gununghalu positif Covid-19 dari hasil rapid test. Total di KBB sudah ada 470 warga yang menjalankan rapid test dan 15 orang dinyatakan positif. Di luar 15 orang yang positif hasil rapid test itu, ada 8 orang yang sudah dinyatakan benar-benar positif dari hasil swab test.
“Untuk keakuratan, kami meminta yang positif dari hasil rapid test untuk dites lagi menggunakan PCR (swab test),” tandasnya. (drx)