BANDUNG – Tenant Relation Ujung Berung Town Squere
(Ubertos) Firna Febrina mengatakan akibat merebaknya Covid-19, omset dan pengunjung Ubertos saat ini mengalami menurun secara drastis.
Menurutnya, setiap harinya pengunjung Ubertos bisa mencapai ribuan, apalagi jika Weekend bisa mencapai 20.000 ribu orang. Namun, dengan adanya Covid-19 pengunjung menjadi turun dan sepi.
“Beberapa tenant mengalami penurunan omset. Namun tetap ada beberapa tenant seperti kopi tetap bisa jalan sampai saat ini. Karena memang tenant-tenant kopi tersebut bisa dipesan melalui aplikasi ojek online,” ucap Firna saat ditemui di Ruangannya, di Ubertos, Bandung, Sabtu (28/3/2020).
Firna mengatakan, saat ini beberapa tenant mengeluh mengenai kebijakan uang sewa tenant. Namun pihaknya mengimbau para tenant untuk menyampaikan keluhannya melalui surat menyurat.
“Untuk kebijakan uang sewa sendiri kami masih menunggu keputusan dari pusat. Paling nanti pun kalau ada kebijakan uang sewa, akan diperuntukan untuk bulan April,” kata Firna.
Kendati demikian, Firna menuturkan guna memutus penyebaran mata rantai Covid-19 Ubertos akan melakukan penutupan sementara dari mulai 30 Maret hingga 13 April.
“Kebetulan Senin ini kami akan melakukan penutupan Mall. Semua pedagang tidak akan melakukan penjualan, tetapi ada satu yang akan tetap buka, yakni hanya Superindo. Karena itu adalah toko pangan,” tuturnya.
Dikatakan Firna, untuk mengantisipasi penumpukan pembelian ke Superindo saat penutupan Mall, pihaknya menjelaskan akan membuat jalur khusus. Hal tersebut dilakukan supaya pengunjung tidak masuk ke toko-toko lainnya.
“Untuk akses Superindo memang tepat di depan Lobby, sehingga masyarakat jika ingin berbelanja bisa langsung ke Superindo, tidak kemana-mana lagi,” paparnya.
Diketahui sebelumnya, pusat pembelanjaan modern lainnya di Kota Bandung telah melakukan penutupan sementara juga seperti Miko Mall, Ciwalk Bandung, King’s, Paris van Java (PvJ). (mg1)
