BANDUNG – Dua jembatan layang (Flyover) di Jalan Jakarta ke Supratman dan Jalan Laswi ke Gatot Subroto akan kembali dilelang pada 2020.
Fly Over bantuan dari Pemerintah Provinsi itu telah menyelesaikan tahap pertama yakni pembangunan pondasi dasar.
Kepala Seksi Perencanaan Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Melky Kuswara mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung diberi waktu dua tahun untuk menyelesaikannya. Namun, Fly Over Jalan Jakarta-Supratman sedang proses lelang.
’’Jadi itu di dua tahapkan. Tahap pertama, pembangunan bagian bawah di 2019, tahap ke dua 2020 untuk membangun bangunan atasnya,”ujar Melky di Taman Sejarah, Jalan Aceh Bandung, Jumat (28/02).
Dia mengatakan, Pembangunan akan dilanjutkan rencananya pada akhir April atau awal Mei 2020. Targetnya 2020 selesai.
’’Tapi kita masih menunggu hasil dari pelelangannya,” katanya.
Dia menambahkan, untuk bagian pondasi yang sudah beres DPU melakukan pemeliharaan sebelum dilanjutkan untuk pembangunan.
Selain itu, untuk rencana pembangunan fly over Kopo masih menunggu informasi dari pusat. Bahkan, pembebasan lahan tinggal 5 persen.
“Pembebasan lahan di fly over Kopo itu sudah 5 persen artinya juga sudah bisa dilelang dan tidak terlalu menghambat, tidak ada masalah lagi kalau di 5 persen,’’kata dia.
Melky menambahkan, berdasarkan informasi yang diterimanya dari pusat bahwa di 2020, Pemerintah Pusat telah menganggarkan pembangunan fly over Kopo tersebut dan mulai berjalan di 2020.
“Kalau panjangnya berapa kilometer itu kami belum paham, yang jelas melewati Kopo dan Leuwipanjang. Pemprov Jabar juga saat ini fokus untuk Jalan Jakarta – Supratman, dengan Gatot Subroto dulu,” pungkasnya. (mg2/yan).
