“Sebelum regulasinya jelas, kedua pihak akan berkolaborasi untuk meningkatkan ekosistem yang aman bagi masyarakat Bandung. Salah satu hasil dari pertemuan terakhir Grab akan meningkatkan berbagai upaya untuk meningkatkan standar keamanan dengan menambah jumlah station manager untuk mengawasi lebih ketat penggunaan GrabWheels serta menyarankan lokasi parking lot GrabWheels difokuskan ke area perumahan dan taman sehingga tidak bergesekan dengan transportasi jalan raya yang ramai,” ujar Yana.
Satu hal yang ditekankan oleh Yana adalah skuter listrik bukan mainan, melainkan alat transportasi pribadi. Karena itu, tidak boleh digunakan oleh anak di bawah umur.
Grab menunjukkan komitmennya terhadap arahan Dinas Perhubungan dengan terus melakukan edukasi melalui safety training melalui aplikasi dan pengumuman di tiap parking lot. “Kami ingin menjadi bagian dari ekosistem transportasi modern yang aman, nyaman, dan berwawasan lingkungan. Alat mobilitas pribadi kami merupakan salah satu alternatif solusi mewujudkan itu,” tutup Garth. (rls)