“Pertumbuhan (anak ayam yang dipelihara siswa) selama sebulan ini rata-rata 350-400 gram dari bobot awal sekitar 39-48 gram,” katanya.
Meski begitu, dia mengakui terdapat sejumlah anak ayam yang mati. Namun anak ayam itu mati bukan karena salah pola pemeliharaan atau terkena penyakit, melainkan dimakan oleh kucing dan tikus.
“Kalau dari tingkat kematian masih di bawah ambang toleransi kurang dari 10 persen dan itupun bukan disebabkan karena penyakit atau pemeliharaan. Tetapi karena dimakan predator seperti kucing atau tikus,” tandasnya. (bbs/drx)
