BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung memberikan penghargaan guru berprestasi kepada Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas Eskternal, Ahustiani, guru SMPN 8 Bandung dengan predikat Peringkat 1 Guru SMP berprestasi tingkat Kota Bandung Tahun 2019.
Sebagai guru berprestasi, menurut Ahustiani, guru merupakan teladan, sehingga dalam menjalankan tugas perlu dijalani dengan ikhlas.
”Kalau saya itu kiatnya yang pertama kalau kita bekerja itu tidak boleh tanggung, jadi kita harus mengupakan apapun yang terjadi dengan berbagai situasi kesulitan dan kendala kita harus melaksanakan tugas itu dengan maksimal, dan kita mempunyai kerelaan atau keridoan dalam bekerja. Jadi kita mengerjakan sesuatu itu dengan hati yang ikhlas,” ujarnya, saat ditemui di SMPN 8, Jalan Alun-Alun Utara No.211 B, Cigending, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, belum lama ini.
Dikatakannya, penghargaan hanyalah sebuah bonus namun yang terpenting adalah perjuangan sampai titik batas terakhir.
”Itu lah yang harus kita upayakan,” tegasnya.
Dia mengungkapkan, agar menjadi guru an teladan, maka guru harus terus belajar dan mengikuti perkembangan jaman.
”Tentu harus selalu update kemudian kita selalu tidak boleh bosan-bosannya untuk belajar, belajar supaya kita tidak ketinggalan jaman dan kita bisa menyesuaikan dengan dunia pendidikan dan karakteristik anak,” ungkapnya.
Ahustiani merupakan guru SMP Negeri 8 Bandung, yang mengajar mata pelajaran Seni budaya di kelas IX dan kelas dan VIII. Adapun prestasi yang sudah ditorehkan, Ahustiani mampu membawa SMPN 8 Bandung meraih predikat sekolah seni budaya.
”Tahun lalu sekolah kita (SMPN 8) sudah masuk dalam sekolah berprestasi yang masuk seni budaya, jadi seni tradisionalnya kita kuat. Yang kemarin dapat penghargaan sebagai sekolah berbudaya. Piagamn seni budaya tahun 2018,” terangnya.
Dia berharap kedepan prestasi bisa terus dipertahankan, dan bisa kembali membawa SMP 8 kembali berprestasi.
”Semoga bisa terus mengembangkan dan mempertahankan prestasi yang saat ini didapat, dan terpenting semoga bisa menularkan kepada para siswa untuk bisa berprestasi,” tutupnya.(mg4/ziz)