BANDUNG– Target pajak di tahun ini yang ditetapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terancam gagal. Berdasarkan data dari Badan Pengelola Pendapatan Daerah (BPPD) Kota Bandung, hingga saat ini realisasi pajak baru tercapai diangka 78 persen atau Rp 1,978 triliun dari target Rp 2,552 triliun.
Kendati belum tercapai target, Kepala BPPD Kota Bandung, Arif Prasetya mengaku optimistis, pada akhir 2019 ini raihan pajak bisa menembus 82 persen dari target pencapaian sebesar Rp 2,552 triliun. Dirinya mengklaim capaian hingga saat ini sudah diangka 78 persen atau sekitar Rp1,978 triliun.
Untuk mengejar target tersebut, Arif melancarkan beragam strategi di antaranya dengan berkoordinasi bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menginventarisir piutang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Sehingga BPPD bisa memilah potensi piutang yang bisa ditagih ataupun tidak.
Cara lainnya Arif juga mencoba menjalankan program sunset policy. Para wajib pajak yang menunggak hanya membayar pagu pokok pajaknya saja tanpa harus terbebani sanksi denda keterlambatan. Menurutnya, sampai saat ini sunset policy sudah berhasil mengumpulkan sekitar Rp 11 miliar.
“Ada beberapa mata pajak yang bisa kita genjot seperti PBB dan BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) transaksinya kita kejar. Ada beberapa mata pajak yang seksi seperti pajak hotel, resto, hiburan dan parkir. Meskipun pajak lainnya juga tetap kita mendekati para pengumpul pajak, seperti PPJ atau pajak air dan tanah,” kata Arif usai menghadiri Malam Anugerah Pajak 2019 di Ballroom Trans Luxury Hotel, Jalan Gatot Subroto, Bandung, baru-baru ini.
Disisi lain, Pemkot Bandung juga ikut mengapresiasi bagi pihak-pihak atau wajib pajak (WP) yang sduah berkontribusi dan koopertaif dalam membayar pajak. Hal itu dilakukan dengan memberikan penganugerahan pajak termasuk kepada aparat kewilayahan yang dinilai ikut berperan menggenjot pendapatan pajak, utamanya dari mata pajak PBB. Yakni Camat Batununggal, Coblong dan Cicendo. Kemudian Lurah Hegarmanah, Dago dan Tamansari.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial berharap, pemberian penghargaan ini bisa menjadi salah satu upaya untuk memancing partisipasi lebih besar dari para wajib pajak. Pada momentum Anugerah Pajak 2019 ini, Oded juga berterima kasih kepada para wajib pajak yang selama ini selalu taat membayar pajak.