“Selain itu, mereka juga memiliki stadion baru, termahal di dunia ini. Ini akan menjadi pertama kalinya bagi saya datang ke sana, tapi kota London selalu asyik untuk dikunjungi,” tambahnya.
Akan tetapi, tekad kemenangan diungkapkan pemain bertahan Munchen, Joshua Kimmich. Pemain bertahan milik Die Roten itu optimis untuk tidak hanya mengamankan posisi puncak di Liga Jerman melainkan berlaku di kompetisi elite Benua Biru.
“Saya ingin menang di sana. Kami tidak hanya perlu mengamankan posisi kami di puncak Liga (Jerman), melainkan berlaku untuk di babak grup kompetisi utama Eropa,” tutur Kimmich.
Selain itu, pemain bertahan Munchen lainnya, Niklas Sule mengaku sudah tak sabar untuk menjalankan laga tersebut. Bek berpaspor Jerman itu mengaku sudah siap menghadapi lawan-lawan tangguh yang mengandalkan fisik tersebut.
Ya, pemain bertahan Munchen sudah bisa dipastikan bakal menghadapi barisan pemain ofensif berkualitas Spurs seperti Harry Kane, Lucas Moura, dan Son Heung-min. Mantan bek Hoffenheim itu mengaku siap menghadang penyerang yang dimiliki tim asuhan Mauricio Pochettino itu.
“Nanti akan jadi laga yang sangat sulit melawan pemain dengan kemampuan fisik yang kuat. Kami harus memainkan laga kami dengan banyak penguasaan bola dan kami bisa mengalahkan siapa pun lawannya,” tutur Sule seperti dikutip dari AS.
“Namun, saya sendiri lebih senan melain pemain dengan tinggi dan postur tubuh seperti saya. Intinya, tidak pedulu saipa lawan yang akan dilawan, sebagai pemain bertahan, kita harus selalu memenangkan bola,” sambungnya.
Jelas, dengan ini, pertandingan tersebut menjadi laga yang wajib disaksikan, karena Spurs memiliki tekad untuk kembali ke performa gemilangnya. Sedangkan, Munchen yang menjadi tim tamu bertekad untuk bisa tetap di jalur kemenangan demi memegang kendali puncak klasemen Grup B Liga Champions 2019/2020.(gie/fin/tgr)
