Ramadan Berbagi Bersama Anak Yatim

Hal yang sama dikatakan Rektor Tel-U Adiwijaya, dirinya sangat mengapre­siasi sumbangsih para alumni dalam mengembang­kan masjid kampus. Dia menilai hal itu sangat men­dukung langkah Tel-U un­tuk menjadi kampus yang religius.

Menurutnya, Tel-U sen­diri saat ini terus mengembangkan inovasi untuk mengimbangi keil­muan dengan pendalaman religi. Salah satunya adalah penerapan sistem otomatis pemutar Azan di setiap ru­angan kampus.

”Menurut kami Azan ada­lah suara yang darurat ka­rena merupakan panggilan dari Yang Maha Kuasa. Dengan diperdengarkannya Azan secara langsung di setiap ruangan, kami ingin mengingatkan civitas aka­demika terhadap waktunya salat sebagai ibadah utama di samping kegiatan lain seperti belajar dan bekerja yang juga meruapak kegia­tan ibadah,” jelasnya.

Tak hanya itu, menurut Adiwijaya, pihaknya juga selama ini menerapkan kebijakan untuk menghen­tikan semua kegiatan se­lama 20 menit di setiap waktu salat. Ke depan waktu rehat setelah diper­dengarkan Azan juga akan ditambah untuk memberi kesempatan pada civitas akademika muslim untuk menunaikan salat terlebih dulu.

”Agar berluasa saat men­jalankan ibadah, kedepan akan menanmbah waktu rehat saat melaksanakan ibadah salat pada civitas akademika muslim,” pung­kasnya (rus)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan