“Setiap tugas yang diemban bukan menjadi beban, melainkan tanggungjawab yang harus ia terima sebagai kebutuhan dalam bekerja. Sehingga ini bisa menjadi amal ibadah kita menuju lebih baik lagi dari sebelumnya sesuai jargon Bandung Barat Lumpat,” ungkapnya.
Umbara berharap di bulan Ramadan ini bisa meningkatkan kualitas ibadah. Dengan meningkatnya kualitas ibadah dapat membentuk karakter dan kesalehan, sehingga hal ini berdampak pasa etos kerja dan intetgritas seorang ASN sebagai abdi negara. “Mari kita semua meningkatkan ibadah kita di bulan suci Ramadan,” ujarnya.
Orang nomor satu di KBB ini pun mengajak mempererat tali silaturahmi antara Pemerintah Daerah dengan seluruh elemen masyarakat melalui kegiatan Sahur Bersama dan Safari Ramadan. Hal ini agar Bandung Barat di dalam perjalanannya selalu dalam naungan dan ridho Allah SWT.
“Alhamdulillah bisa bersilaturahmi dengan masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama hingga perangkat kerja sampai ke tingkat desa yang ada di Rongga dan Gununghalu, sambil memberikan bantuan bantuan dari pemda bandung barat untuk UMKM hingga kaum dhuafa di sana, kebahagiaan buat bapak di bulan suci ini dapat bersilaturahmi di daerah dan melihat senyum masyarakat menjelang berbuka puasa. Dilanjut buka bersama dan tarawih berjamaah di masjid Agung Rongga,” ujarnya.
Dia pun menginginkan Masjid Agung Ash-Shiddiq dan masjid-masjid besar kecamatan di seluruh KBB, menjadi pusat kegiatan di bulan suci Ramadan.
“Keinginan kita menjadikan Masjid Agung Ash-Shidiq dan masjid-masjid besar yang ada di tiap kecamatan di Bandung Barat menjadi pusat kegiatan selama bulan suci ini. Untuk itu, mari kita bersama-sama makmurkan masjid yang ada agar Bandung Barat menjadi kabupaten yang baldatun thayibatun warrabun ghofur,” pungkasnya. (adv/drx)