DAYEUHKOLOT – Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terdampak banjir, di tiga kecamatan Kabupaten Bandung. Beberapa komunitas Mobil G10, Chapter Bandung, C2W Chapter Bandung, Charade Bandung Selatan Club (CBSC), Dan kijang Bandung Selatan. Saluran difokuskan, di kampung Bojong asih Desa Dayeuhkolot Kecamatan Dayeuhkolot kabupaten Bandung.
Ketua Umum Charade Bandung Selatan Club (CBSC) Asep Denny Supradinata mengatakan bahwa penyerahan bantuan terhadap korban banjir merupakan bentuk kepedulian antar sesama dari para komunitas mobil yang ada di Bandung.
“Kita terus serukan kepedulian, bakti sosial dan kemanusiaan terhadap komunitas-komunitas mobil dengan menyisihkan sebagian rezekinya untuk di sumbangkan kepada korban banjir di bandung selatan,” jelas Denny saat ditemui usai penyerahan bantuan di Dayeuhkolot, sabtu (20/4)
Menurut Denny, dirinya bersama komunitas mobil lainnya terus mengajak kepada pencinta otomotif mobil untuk selalu menyisihkan sebagaian rijkinya agar bisa membantu sesama yang terkena musibah.
Denny mengatakan, satu hari sebelumnya. Komunitas mobil CBSC bersama CRC Jabar menyerahkan bantuan ke para koban banjir di wilayah Kampung Cibadak kelurahan Andir Kecamatan Dayeuhkolot.
“Kampung bojong asih Dayeuhkolot, menjadi salah satu wilayah yang terparah terdampak banjir di Kabupaten Bandung dengan ketinggian air mencapai dua meter lebih maka kita donasikan juga kesini agar dapat meringankan beban para korban banjir,” akunya.
Denny berharap para komunitas mobil di bandung dapat terus melakukan aksi sosial tersebut tiada lain hanya untuk menjaga silaturahmi dan berbagi antar sesama.
“Semoga bantuan yang kami berikan bisa bermanfaat serta dapat meringankan beban masyarakat yang menjadi korban banjir,” jelasnya.
Sementara itu ketua RW 14 Desa Dayeuhkolot Wawan mengungkapkan, saat ini sebagian warga mengungsi di kantor desa dan di shelter pengungsian yang masih berada di kawasan desa. Namun sebagian masih ada yang bertahan di rumahnya karena memiliki lantai dua.
”ketinggian air saat ini masih mencapai satu sampai dua meter jadi masih banyak yang mengungsi,” katanya.
Dirinya mengatakan dengan kondisi hujan yang masih terjadi sekarang maka ketinggian air diperkirakan akan kembali naik. Sementara itu, stok bantuan untuk warga korban banjir sudah habis. Terakhir kemarin malam di bagikan ke warga.