BANDUNG– Pemuda merupakan aset bangsa dan negara yang berharga. Pemuda sebagai salah satu komponen bangsa memiliki peran strategis dalam pembangunan.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat bertemu pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bandung, di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (11/3).
Oded mengatakan, pemuda harus mengeluarkan segala daya dan upaya untuk turut serta dalam membangun Kota Bandung. Pemuda tidak hanya fokus pada pergerakan di organisasi-organisasi kepemudaan, tetapi juga harus mampu memainkan peranan dalam menggerakkan perekonomian, kolaborasi dan merangkul masyarakat lebih berperan aktif dalam kegiatan positif.
“Sesungguhnya potensi pemuda di Kota Bandung cukup baik, tinggal inovasi yang perlu dikembangkan,” tuturnya.
Menurut Oded, hadirnya KNPI mampu menciptakan kebersamaan seluruh pemuda di Kota Bandung. Kolaborasi dengan beberapa organsiasi pemuda, ia yakin pembangunan di Kota Bandung bakal lebih cepat.
“Aspek profesional dan proporsionalnya harus diperhatikan. Sehingga ke depannya akan lebih mudah menyinergikan dengan program pemerintah,” katanya.
Untuk mendukung kegiatan pemuda, Oded mengungkapkan, Pemerintah Kota Bandung berencana membangun Youth Space di kawasan taman Pramuka dan Working Space di tiga wilayah, di antaranya Kawasan Karees, Bojonegara dan Ujungberung.
“SDM-nya dulu harus juara, maka tempat pun akan mendukung. Sehingga potensi para pemuda terus berkembang. Terpenting, pemuda di Bandung harus belajar literasi. Ini hal utama untuk memajukan pemuda,” katanya.
Sementara itu, Ketua KNPI Kota Bandung, Hendra Guntara memastikan, KNPI sangat mendukung program Pemkot Bandung khusus dalam kepemudaan.
“Kita dukung terus program Pemkot Bandung. Dengan kolaborasi dan motivasi yang kuat, kita yakin KNPI mampu memajukan kota Bandung,” tuturnya.
“Dengan dukungan yang diberikan, Insya Allah KNPI akan bersinergi untuk Kota Bandung yang lebih maju,” kata Hendra. (rls)