JAKARTA- Jelang akhir tahun ini, para pencinta bulu tangkis di Indonesia akan dimanjakan dengan penyelenggaraan Kejurnas PBSI 2018. Kendati hanya berlabel kerjurnas, kompetisi ini juga akan dihiasi dengan atlet-atlet bintang, seperti Kevin Sanjaya, Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, Greysia Polii, dan nama lainnya.
Nantinya laga ini akan terbagi menjadi dua divisi. Divisi satu akan digelar di Mahaka Square, Kelapa Gading. Sementara divisi dua akan bertempat di Gelanggang Remaja Tanjung Priok.
Selain itu, akan terdapat dua kelompok usia yang bakal dipertandingkan. Kelompok taruna U-19 dan kelompok dewasa. Dari kelompok taruna U-19 akan mempertandingkan nomor perorangan.
Keunikan justru terjadi di kelompok dewasa. Pada kelompok ini secara bergantian setiap tahun akan mempertandingan nomor beregu dan perorangan. Tahun genap akan memainkan nomor beregu dan tahun ganjil akan memainkan nomor perorangan.
“Tahun ini menjadi tahun yang genap, sehingga yang bertanding adalah beregu. Kalau beregu menjadi momen istimewa karena semua pemain nasional kita kembali ke klubnya masing-masing,” ucap Sekjen PBSI, Achmad Budiharto di Hotel Santika, Kelapa Gading, Senin (17/12).
“Tentu ini menjadi tontonan menarik dan jasi evaluasi bagi mereka baik secara klub dan nasional,” sambung pria berkacamata itu.
Divisi satu kelompok beregu dewasa akan diisi oleh tujuh klub bulu tangkis Indonesia. Mereka adalah Jaya Raya Jakarta, Djarum Kudus, Mutiara Cardinal Bandung, SGS PLN Bandung, Exist Jakarta, Berkat Abadi Banjar Baru, dan PBAD Bandung.
Sedangkan Divisi dua akan diisi oleh sembilan klub. Kesembilannya yakni Banda Baru Batam, Menang Kalah Sehat Singaraja, Elang Yogyakarta, Jaya Raya Satria Sleman, Kamajaya Merangin, ICLI Gowata Sungguminasa, Tunas Jaya Kasturi Jambi, PBSI Pangkal Pinang, dan Sentra Banjarmasin.
Sementara kelompok taruna U-19 akan diisi oleh pemain-pemain muda dari beberapa wilayah. Yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Dijadwalkan, Kejurnas tersebut akan digelar pada 18 hingga 22 Desember 2018. (ce1/mat/JPC)
