BANDUNG – Maraknya aksi kriminal di Kota Bandung membuat Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengingatkan kepada seluruh warga agar selalu waspada terhadap tindak kejahatan.
Untuk mendukung ini dia menghimbau kepada warga untuk menghidupkan lagi budaya ronda malam. Sebab, dengan adanya ronda bisa meminimalisir terjadinya tindak kejahatan di wilayah masing-masing.
Selain itu, dengam adanya ronda warga akan saling bertemu dan bisa menjadi perekat silahturahmi. Dengan begitu, hubungan harmonis antar warga akan terjalin dengan baik.
”Budaya ronda itu cukup baik. Bukan hanya menjaga keamanan tetapi juga silahturahmi. Ngaronda bari ngaliwet jeung ngopi,”jelas Oded ketika ditemui di Balai Kota Bandung kemarin (3/12).
Untuk melaksanakan ronda ini dia akan meminta bantuan para camat dan lurah agar mengintruksikan warganya untuk ronda secara bergantian.
Selain itu, Oded juga meminta Perlindungan Masyarakat (Linmas) agar lebih optimal saat menjaga wilayahnya masing-masing. Khususnya para warga dengan rajin melakukan kontrol terhadap para pendatang yang mengontrak.
Oded menjelaskan, Pemkot Bandung terus mengupayakan menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bandung. Pemkot Bandung telah secara rutin menggelar pertemuan lintas sektoral.
”Pertemuan Forkompinda telah rutin digelar. Tujuannya, tentu untuk terus berkoordinasi menjaga keamanan dan ketertiban Kota Bandung,” jelasnya.
Namun di luar itu, Oded memastikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan terus berusaha membantu kepolisian menekan tindak kejahatan. Salah satunya dengan menambah jumlah Closed Circuit Television (CCTV) di Kota Bandung.
”Kemarin saya sudah berbicara dengan pak Kapolrestabes. Kita memang tengah menghadapi dinamika kerawanan keamanan. Kita akanterus meningkatkan kewaspadaan. Salah satunya menambah jumlah CCTV seperti yang diinginkan polisi,” jelas Oded.
Sementara itu, Plh Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengungkapkan, Pemkot Bandung melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung telah menambah jumlah CCTV. Penambahan telah dianggarkan di APBD 2018 ini.
Kendati demikian, Ema mengaku penambahan tersebut masih belum ideal.