JAKARTA – Penggawa Persebaya Surabaya Irfan Jaya menyesali kepergian Luis Milla dari Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Karena, Luis Milla dinilai sebagai pelatih bagus yang mampu membentuk karakter para penggawa Timnas. Walaupun demikian, Irfan Jaya menilai Bima Sakti cukup bagus untuk menggantikan Milla.
Luis Milla sudah dipastikan tidak lagi menukangi Timnas Indonesia setelah berakhirnya Asian Games 2018 kemarin. Sebagai gantinya, PSSI menunjuk Bima Sakti sebagai nakhoda Timnas. Bima bahkan sudah memimpin tim dalam dua laga uji coba terakhir saat negosiasi dengan Luis Milla masih berlangsung.
“Pastinya sayang sekali. Soalnya coach Luis Milla pelatih yang bagus. Pasti semua kembali ke keputusan PSSI. Sebab mereka yang punya otoritas. Walaupun demikian, coach Bima juga bagus,” ujar Irfan Jaya kepada JawaPos.com.
Irfan Jaya menambahkan, keputusan PSSI menunjuk Bima Sakti sebagai suksesor Milla bisa jadi langkah yang tepat. Sebab, Bima berpengalaman sebagai asisten pelatih dari Spanyol itu. Strategi yang dikembangkan Bima pun mirip dengan Milla.
“Kalau saya melihat, dari segi latihan sih sama saja. Soalnya coach Bima kan mantan asisten coach Luis. Dia mengikuti seperti latihannya Luis Milla. Persis, sama,” beber pemain asal Bantaeng, Sulawesi Selatan ini.
Tak hanya dari latihan, pola permainannya pun sama. “Secara permainan juga sama saja. Apa yang diinstruksikan coach Luis juga dilakukan coach Bima waktu dua uji coba kemarin,” tutup Irfan Jaya. (saf/JPC)