BANDUNG – Keberadaan lansia di Kota Bandung selama ini selalu mendapat perhatian dari pemerintah dengan membentuk program-program.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, pihaknya akan terus memberikan perhatian kepada lansia dengan mengajak melakukan berbagai aktivitas kegiatan.
Menurutnya, selama ini Pemkot Bandung memiliki program Minggu Lansia dan Layad Rawat khusus untuk para lansia. Bahkan, untuk program Rawat Layad Pemkot memberikan kemudahan dengan menunjuk beberapa Puskesmas di setiap kecamatan untuk mengecek kondisi kesehatan para lansia.
’’Layad rawat diberikan secara gratis bagi para lansia, selain itu melalui dinas terkai pihaknya memvbuat program agar para lansia bisa produktif,”jelas Yana ketika ditemui kemarin. (14/10).
Dia mengajak para lansia agar selalu menjaga kesehatan dengan melalkukan berolahraga secara rutin. Hal tersebut penting karena, olahraga bagian dari kunci sehatnya manusia. Bahkan, kebiasaan berolahraga harus menjadi budaya.
“Tidak perlu biaya mahal untuk olahraga. Khusus lansia cukup dengan bersepeda, jalan santai, atau senam. Itu sudah mampu memenuhi kebutuhan aktivitas olahraga,” jelas Yana.
Yana menyambut positif lomba Senam Lansia ini. Selain mendorong semangat untuk tetap menjaga kesehatan dan kebugaran, lomba ini bisa motivasi para lansia agar mampu meraih kehidupan sejahtera dan bahagia.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembudayaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung Komarudin menyampaikan, tujuan Lomba Senam Lansia 2018 ini yaitu mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani maupun rohani.
“Ini juga sebagai ajang mengukur keberhasilan upaya peningkatan kesehatan dan kebutuhan jasmani pada kelompok lanjut usia,” kata dia.
Komarudin mengungkapkan, sebanyak 150 lansia dari 30 kelompok mengikuti lomba ini. Mereka mewakili kelompok lansia tingkat kecamatan di Kota Bandung.
’’Jadi di setiap kecamatan sekaran sudah di bentuk Komunitas lansia untuk melakukan aktivitas dan mengajak sering berolahraga seperti senam ini,”tutup Komarudin. (yan)
