BANDUNG – Meskipun mendapati kendala selama diperjalanan tim relawan dari PKPU Human Initiative (HI) berhasil menembus Donggala dan langsung membuka posko induk di Jalan Palu Donggala 40 RT 6 RW 3 Kelurahan Kabonga Kecil Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah.
Pembukaan posko diperuntukan untuk membantu korban Gempa bumi di Kabupaten Donggala, Palu dan Sigi yang menyebabkan hampir seluruh fasilitas publik tidak berfungsi secara normal.
Kepala Cabang PKPU Human Initiative Jawa Barat Kiki Rejeki dalam rilisnya yang diterima Jabar Ekspres mengatakan, seluruh fasilitas layanan publik di Donggala belum berfungsi. Bahkan, para pengungsi masih kekuarangan bantuan bahan makanan.
’’Terbatasnya Bahan Bakar Minyak (BBM) menyebabkan genset tidak dapat beroperasi dan pompa air tidak jalan,”jelas Kiki.
Menurutnya, terminal BBM Donggala rusak sehingga tidak dapat menyalurkan BBM. Sehingga, untuk memperoleh BBM harus mendapatkan diterminal BBM Poso, Moutong, Tolitoli dan Pare-pare. Namun, itupun jaraknya sangat jauh dan memiliki persediaannya terbatas.
Selain itu, PKPU HI sebelumnnya telah mengirimkan tim respon pertama diberangkatkan pasca gempa pada Jumat (28/9) bersama Tim medis yang diberangkatkan dari Makassar. Menyusul kemudian Tim Emergency Respon dan dokumentasi dari PKPU HI Pusat.
’’Alternative penyediaan barang-barang kebutuhan dasar juga masih terus diupayakan dengan lokasi paling dekat, sehingga kebutuhan masyarakat dapat segera terpenuhi,’’kata dia.
Menurutnya, PKPU HI terus melakukan kordinasi dengan pemerintah setempat dan relawan lokal untuk melakukan dua tugas utama untuk yaitu mengevakuasi jenazah korban dan melakukan assessment wilayah terkait kebutuhan mendesak dan ketersediaan logistik darurat para pengungsi.
“Saat ini beberapa kebutuhan mendesak yang diperlukan adalah air minum, air bersih, makanan cepat saji, obat-obatan, tenaga medis, terpal, tenda, selimut, alat penerangan di malam hari, peralatan memasak, bahan bakar hingga kantong mayat,’’kata dia.
Kiki menambahkan, PKPU HI juga membuka layanan pos untuk men-charge handphone. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah komunikasi para pengungsi dengan keluarga yang mengkhawatirkan keadaan mereka.
’’PKPU juga membuka donasi bagi masyarakat Jawa Barat untuk disalurkan kepada para pengungsi di Donggala, Palu, dan wilayah yang terkena dampak lainnya melalui rekening BCA 600.034.0101 atau Bank Mandiri 131.000.507.2766 atas nama PKPU Human Initiative,”pungkas Kiki. (yan)