CIMAHI – Banyaknya artis yang terjun ke dunia politik tidak membuat Inul Daratista latah untuk ikut menggelutinya. Padahal, berdasarkan pengakuannya, di tahun politik dia banyak sekali ditawarkan oleh berbagai partai untuk menjadi Calon Anggota Legislatif.
Ditemui disela-sela acara Semarak Indosiar di lapangan Brigif Cimahi Inul mengaku bahwa kapasitas untuk terjun ke dunia politik dibutuhkan pendidikan tinggi. Sehingga, perempuan yang kini menjadi selebritis papan atas ini hanya mau terjun kedalam dunia hiburan khususnya menyanyikan lagu-lagu dangdut.
“Saya ini mas, hanya lulusan SMP, jadi sadar kemampuan diri sendiri. Kalau dipaksakan takutnya saya tidak amanah, jadi lebih baik menolak dari awal,” ucap Inul.
Artis kelahiran Pasuruan 39 tahun silam ini mengaku, menjelang Pileg 2019 ini, dia kebanjiran tawaran untuk nyaleg tapi semua tawaran tersebut ditolak secara halus.
Kendati begitu, meski menolak menjadi kader partai, namun untuk tawaran menyanyi Inul tetap bersedia untuk menjadi penghibur dalam kampanye Pilpres nanti.
“Untuk tawaran menyanyi alhamdulillah sudah ada, saya mau diundang sama yang biru, merah, hijau, atau kuning, engga masalah. Selama itu halal, ya saya jalani saja,” ucapnya.
Saat ditanya terkait kondisi politik dan pemerintahan Indonesia belakangan ini, Inul menyayangkan banyak pihak yang justru berniat memecah belah persatuan dan mengganggu kondusifitas. Untuk itu ia berharap masyarakat dapat menahan diri, tidak terpancing emosi oleh hal hal yang belum tentu kebenarannya.
“Ya saya rasa kita harus belajar menahan emosi, melihat situasi politik dan jangan terlalu fanatik saat mendukung salah satu pihak. Dampaknya seperti sekarang, berkubu-kubu dan saling nyinyir,” tuturnya.
Ia berharap menjelang Pileg dan Pilpres 2019 nanti, pendukung antarkelompok bisa mendukung jagoannya dengan santun.
“Kita mesti berpikir pilihan kita menjadi pihak yang mampu memberikan kemajuan buat masyarakat dan negara, jangan hanya jadi pendukung yang tak mau melihat kebaikan pasangan lain,” bebernya.
Saat ditanya dirinya menjagokan Capres nomor berapa, Inul menyebutkan kedua Capres yang ada sama baiknya. Ia yakin kedua Capres tersebut memiliki tujuan sama yaitu lebih memajukan bangsa ini.