BANDUNG – Sejumlah spanduk yang terpasang di pertigaan Jalan Raya Soreang-Bandung tepatnya di Warung Lobak Desa Gandasoli kecamatan Katapang Kabupaten Bandung, membuat heboh para pengendara. Usut punya usut isi dari spanduk itu bertuliskan ”Ganti Sistem-Deklarasi 2019 Ganti Presiden – Jawa Barat Saatnya Khilafah Ditegakkan”.
Dalam spanduk berukuran 2,5×1 meter tersebut, ada terselip foto Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ismail Yusanto dan bendera HTI disandingkan penggagas 2019 Ganti Presiden Mardani Ali Sera dan Lambang PKS.
Menanggapi munculnya spanduk tersebut Sekertaris Umum PKS DPW Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya memastikan jika spanduk yang terpasang di sejumlah titik di Kabupaten Bandung bukan PKS yang membuat.
”Pasti bukan. Apalagi di dalam spanduk itu ada lambang HTI,” kata Hadi saat dihubungi Jabar Ekspres via telpon.
”Secara sistem kita membuat pemenang (Pilpres), tapi bukan dengan cara seperti itu (pasang spanduk PKS dan HTI),” imbuhnya.
Mengetahui, keberadaan spanduk dipasang di wilayah Kabupaten Bandung, pihaknya kini tengah berkomunikasi dengan DPD PKS Kabupaten Bandung.
”Ini kemungkinan dari lawan politik, supaya terkesan parpolnya radikal. Secara organisasi HTI sudah dibubarkan, kami kenal semua orang-orang pergerakan Islam, tapi tidak ada kerjasama,” pungkasnya. (rus)