ACEH – Kirab api obor Asian Games 2018 berlanjut. Kemarin (31/7), obor menyambagi Aceh. Rombongan Torch Relay tiba dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU di Landasan Udara Sultan Iskandar Muda (Lanud SIM), Aceh Besar.
Setibanya di sana, rombongan beserta api obor Asian Games 2018 langsung disambut Bupati Aceh Besar Mawardi Ali dan pejabat lainnya. Lalu dipesujuk atau ditepung tawari.
Setelah selesai acara tepung tawar, rombongan menuju Kota Banda Aceh dengan pengawalan ketat kepolisian. Lalu berhenti di Meseum Romoh Aceh dan api obor diserahkan kepada Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman. Api berhenti di Rumoh Aceh sebelum diarak atau pawai.
Direktur Revenue Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) Hasani Abdulgani mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang telah menyambut kedatangan kirab obor Asian Games. ”Terima kasih kepada Bupati Aceh Besar dan Wali Kota Banda Aceh, yang telah menyambut rombongan torch relay dari Kota Banjarmasin setelah melewati beberapa kota,” kata Hasani dalam sambutannya di Meseum Rumoh Aceh, Banda Aceh.
Seperti diketahui, api obor Asian Games 2018 diambil dari India dan dibawa ke Indonesia. Selanjutnya disatukan dengan api dari dalam negeri. “Kami mengambil apinya di India. Lalu kami pertemukan dengan api dari Merapan, Jogjakarta. Hari ini di Banda Aceh. Luar biasa masyarakat Aceh,” sebut Hasani.
Sementara itu, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengaku tak menyangka api obor Asian Games 2018 akan datang serta diarak di Banda Aceh. Ia sangat berterima kasih kepada INASGOC yang telah memberi kepercayaa kepada Aceh. Khususnya Banda Aceh.
”Kami sangat bersyukur api kirap obor Asian Games 2018 sampai di Banda Aceh. Mudah-mudah ini dapat dijadikan sebagai ajang promosi pariwisata,” ucap Aminullah.(mal/jpg/ign)
