BANDUNG – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Elih Sudiapermana memberi arahan pada Kegiatan Sosialisasi Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah Berlandaskan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) tahun 2018 di Hotel Oasis, Jalan Lombok, Kota Bandung, Selasa (17/7).
Acara diikuti sekitar 600 peserta terdiri dari Kepala Sekolah Dasar Negeri dan Ketua Komite Sekolah Dasar Negeri se-Kota Bandung.
Dalam arahannya, Kadisdik mengatakan bahwa peran serta segala stakeholder terutama komite sekolah sangat diperlukan. Lebih lanjut dia berharap agar terciptanya prestasi peserta didik tidak hanya dalam pelajaran saja tetapi mampu berprestasi dalam pelajaran ekstrakulikuler lainnya.
”Saya berharap kedepannya prestasi tidak hanya diraih dari segi akademik saja, tapi non-akademik juga. Contohnya dari kegiatan esktrakulikuler,” harap Elih.
Dalam kesempatan yang sama, Elih menuturkan khususnya kepada guru bahwa dengan penambahan beban kerja guru yakni 40 jam maksimal, tidak dijadikan sebagai beban namun menggunakan waktu tersebut sebaik baiknya untuk lebih memperhatikan anak didik.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Karyati Liestiani mengemukakan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui konsep manajemen berbasis sekolah sebagai manajemen mutu, mengetahui fungsi dan tujuan dari pembentukan komite sekolah serta mengetahui bentuk bentuk peran serta masyarakat dalam peningkatan mutu Pendidikan.
Terdapat beberapa sesi materi dalam kegiatan ini di antaranya Walk to School (Dinas Perhubungan Kota Bandung), Kajian Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah, Kajian bahasan-bahasan tentang komite sekolah, Kajian fungsi dan tugas komite sekolah pada setiap Satuan Pendidikan, Kajian Majemen Berbasis Sekolah (MBS), Kajian ruang lingkup efektivitas, efesiensi, produktivitas manajemen berbasis sekolah, Kekurangan dan kelebihan penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dengan realita di lapangan. (da/azu)