NGAMPRAH– Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat nomor urut tiga, Aa Umbara Sutisna-Hengky Kurniawan unggul di Pilbup Bandung Barat dengan suara mencapai 48,45%. Sementara Elin Suharliah-Maman S Sunjaya (Emas) 22,62%, dan Doddy Imron Cholid-Pupu Sari Rohayati (Kado) 28,93%.
Sedangkan untuk raihan suara Pilgub Jabar di wilayah KBB, paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) meraih suara 40,13%. Diikuti Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) 25,23%, kemudian Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi (Deddy-Dedi) 24,21%, dan terakhir TB Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah) meraih 10,43%.
“Kalau kita sandingkan dengan real count yang kita upload di Info KPU RI tidak jauh berbeda. Meskipun berdasarkan laporan dari kawan-kawan PPK ada perbaikan dari sisi administrasi. Tapi secara keseluruhan tidak ada perubahan hasil suara di tingkat PPK,” kata Ketua KPU KBB Iing Nurdin disela-sela Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilgub Jabar dan Pilbup Bandung Barat 2018 di Hotel Mason Pine, Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kamis (5/7).
Menurut Iing, rapat pleno rekapitulasi suara tingkat KPU ini sesuai dengan tahapan setelah selesai penghitungan di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Kegiatan ini disaksikan oleh saksi, panwas, PPK, serta perwakilan dari masing-masing tim sukses. “Secara keseluruhan hasil pleno tidak akan jauh berbeda dibandingkan dengan rekap tingkat PPK. Kemudian untuk tingkat partisipasi pemilih juga meningkat dari Pileg 2014 maupun Pilpres 2014 dengan persentase mencapai 77,06%,” katanya.
Menurut Iing, rekapitulasi resmi ini merupakan puncak dari rangkaian proses penghitungan suara yang sebelumnya dilakukan di TPS pada 27 Juni dan PPK pada 30-1 Juli 2018. Sehingga, hasil penghitungan dalam pleno ini merupakan hasil resmi dari pelaksanaan Pilkada Serentak 2018.
Hasil rekapitulasi resmi merupakan upaya penyesuaian kembali atas hasil penghitungan yang telah dilakukan di tingkat kecamatan. Selain merekap juga apakah ada perbaikan-perbaikan atau sudah sesuai dengan hasil rekap di tingkat PPK. Meskipun perbaikan yang dilakukan tidak substansial dan hanya merupakan koreksi kecil. “Kami juga mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah ikut berpartisipasi menyukseskan pelaksanaan pilkada,” pungkasnya. (drx)