”Dengan sistem zonasi ini kita harapkan dapat mendekatkan sekolah kepada peserta didik. Tentunya dengan kejadian kejadian kemarin mudah-mudahan tahun ini dapat ditekan ataupun diminimalisir,” harapnya.
Disamping itu, mengenai sekolah yang berada diperbatasan hanya disediakan 10 persen bagi siswa yang tinggal di luar Kota Bandung. Akan tetapi, tetap melihat sistem zonasi dari setiap sekolah tersebut.
”Kita optimis tidak ada kendala pada tahun ini untuk PPDB. Karena sistem zonasi tidak hanya diterapkan oleh Kota Bandung, tapi juga wilayah lainnya disekitar,” tambahnya. (leo/azu)
