BANDUNG – Pasar Baru sebagai pusat perbelanjaan ternama di Kota Bandung pada sebelum Ramadan datang mengalami lonjakan pengunjung sampai tiga kali lipat dari hari biasanya. Bahkan, jumlah ini diprediksi akan terus bertambah ketika mendekati labaran nanti.
Ketua Himpunan Pedagang Pasar Baru Iwan Suhermawan mengatakan, pada hari biasa Pasar Baru dikunjungi sekitar 20 ribu orang. Jumlah tersebut biasanya meningkat saat weekend yakni mencapai 60 ribu orang atau naik tiga kali lipatnya.
“Seminggu sebelum puasa ini meningkat sampai lima kali lipat atau sekitar 100 ribu orang per hari,” kata Iwan kepada wartawan di Pasar Baru kemarin (17/5)
Iwan mengatakan, melonjaknya pengunjung sebetulnya sudah terjadi sebelum puasa. Sebab, mereka membeli barang seperti produk fashion dan aksesoris untuk dijual kembali saat puasa dan menjelang lebaran.
Kondisi tersebut, kata Iwan, akan berbanding terbalik saat bulan puasa telah tiba. Biasanya pada minggu pertama dan kedua bulan puasa pengunjung akan kembali normal dan baru kembali melonjak dua minggu sebelum lebaran.
“Dua minggu sebelum lebaran ini biasanya pengunjung bisa melonjak 10 kali lipat dari hari biasanya,” katanya.
Pria yang juga menjabat sebagai koordinator keamanan Pasar Baru ini mengatakan pihaknya telah melakukan antisipasi terkait melonjaknya jumlah pengunjung. Salah satunya menyiagakan 150 personel keamanan dibantu anggota kepolisian.
Disinggung soal antisipasi teror, dia mengatakan, pihak keamanan dan security melakukan penjagaan disetiap sudut gedung. Bahkan, bagi pengunjung akan diperiksa secara acak bila dianggap mencurigakan.
“Kami siagakan semua personel keamanan kita dengan bekal metal detector. Kami juga memohon maaf jika merasa kurang nyaman atau menyebabkan kemacetan karena ada prosedur pengecekan ini,” ujarnya. (mg3/yan)