Final Piala FA di Stadion Wembley, Sabtu (19/5) mendatang, bakal menjadi penebusan dosa bagi Chelsea. Maklum saja, kiprah The Blues – julukan Chelsea, pada musim ini terbilang terjun bebas. Satu-satunya jalan untuk menyelamatkan muka di depan pendukung adalah menjuarai Piala FA.
Seperti diketahui, sebagai juara bertahan Premier League 2016-2017, Chelsea gagal total pada musim ini. Tak hanya gagal mempertahankan gelar juara Premier League, The Blues juga kandas di ajang Liga Champions.
Tim asuhan Antonio Conte itu bisa dibilang mengalami degradasi prestasi. Jangankan mempertahankan gelar Premier League, meraih tiket Liga Champions musim depan pun tak mampu. Chelsea harus puas berada di peringkat lima klasemen akhir Premier League 2017-2018. Artinya, Eden Hazard cs hanya berlaga di Liga Europa pada musim depan.
Chelsea hanya mengemas 70 angka dari 38 laga. Chelsea kalah bersaing dengan Manchester City, Manchester United, Tottenham Hotspur, dan Liverpool. Keempat klub tersebut yang menjadi wakil Inggris di Liga Champions musim depan.
Sementara itu, di Liga Champions musim ini, Chelsea disingkirkan Barcelona di babak 16-besar.
Berdasar itu, Chelsea harus bisa mengangkat Piala FA demi mengobati keterpurukan pada musim ini. Berat memang karena lawannya adalah Man United. Tapi, Chelsea punya pengalaman apik di Piala FA ketika bertemu Man United. Dari 4 pertemuan terakhir kontr Man United di Piala FA, Chelsea tak pernah kalah dengan 3 kemenangan dan 1 seri. Salah satu kemenangan adalah di final 2006-2007. (epr/JPC)