”Insyaallah akan bertahan, bahkan meningkat. Yang asalnya mikro menjadi kecil, kemudian menengah dan seterusnya,” kata dia.
Aher menekankan, para pelaku UMKM harus terus berupaya mengembangkan usaha yang digeluti. Jika sekarang masih dalam kondisi mikro, sebisa mungkin harus berkembang menjadi kecil, menengah dan bahkan berubah besar. Dirinya menilai, hal tersebut mampu terpenuhi jika pelaku usaha memiliki keuletan dan ketekunan dalam menggeluti usaha yang dilakukan.
”Di kecil jangan lama-lama karena kalau sudah lima tahun harus jadi menengah. Di menengah juga terus kembangkan sampai menjadi besar. Itu yang kita inginkan,” kata dia.
Lanjutnya, dengan keuletan dan ketekunan tersebut, maka generasi muda di Jawa Barat akan memiliki manfaat bagi khalayak. Para pelaku usaha tersebut juga akan mampu mencetak lebih banyak para pengusaha baru dan tentunya menjadi lapangan kerja bagi masyarakat. Sebabnya, jika kemudian tenaga kerja bertambah karena tidak adanya dunia usaha, maka akan berdampak pada ketidakseimbangan antara jumlah lapangan kerja dan tenaga kerja.
”Insyaallah ke depan kita balance-kan dengan hadirnya lapangan kerja, khususnya dari berbagai usaha baru yang dikelola wirausaha baru agar terus berkembang,” kata dia. (mg1/ign)
