KARAWANG-Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Karawang, sedang H2C atau harap-harap cemas menanti kenaikan gaji mereka yang diwacanakan oleh pemerintah pusat.Para ASN itu berharap kenaikan tersebut dapat menutup biaya hidup yang saat ini semakin mahal.
“Tentunya kenaikan gaji ini merupakan anugerah bagi para ASN. Kami menilai, sudah layak gaji pokok ASN naik. Sebab, sejak beberapa tahun terakhir ini, gaji ASN memang tidak mengalami kenaikan,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) , Asep Aang Rahmatullah, Kamis (12/4).
Menurutnya, rencana kenaikan gaji pokok ASN, saat ini masih dalam kajian Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Selama ini, acuan penggajian ASN masih berpedoman pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 30 tahun 2015.
“Kami masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat. Sebab dana gaji untuk ASN berasal Pusat melalui Dana alokasi umum (DAU), ” katanya.
Dijelaskan, jumlah ASN di Kabupaten Karawang saat inj ada 11.597 orang. Setiap ASN mendapatkan gaji pokok yang bervariatif disesuaikan dengan golongan mereka. Gaji pokok golongan I A adalah Rp1,4 juta dan golongan I D gaji terbesar Rp 2,5 juta. Sementara, golongan II A yang terkecil Rp 1,9 juta dan golong II D yang terbesar Rp 3,6 juta.
Kemudian, lanjutnya, untuk gaji pokok golongan III A yang terkecil Rp 2,4 juta dan golongan III D yang terbesar Rp 4,5 juta. Untuk golongan IV A Rp 4,7 juta dan golongan IV B yang terbesar adalah Rp 4,9 juta.
“Penggajian itu mengacu pada PP Nomor 30 tahun 2015. Jika ada kenaikan, biasanya tidak lebih dari 5 persen. Mudah-mudahan kenaikan kali ini lebih dari itu,” pungkasnya. (use/tra)
