BANDUNG-Calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) nomor urut 4 Deddy Mizwar berjanji akan terus mengembangkan potensi komoditas Kopi di Jabar agar bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun ekspor.
Dia mengatakan, permintaan kopi Jabar untuk ekspor saat ini terbilang tinggi. Sebab, tren kopi terus berkembang dan banyak digemari semua kalangan.
“Potensinya sangat besar sehingga ini betu-betul harus dikembangkan,” jelasnya saat mengunjungi para petani kopi di Pangalengan, Kabupaten Bandung, kemarin (20/3).
Untuk itu, guna mengembangkan komoditas kopi sebetulnya banyak cara bisa dilakukan. Salah satunya dengan teknologi tepat guna sehingga produktivitas kopi pun bisa lebih tinggi.
“Kita juga baru mengembangkan tekhnologi dan bagaimana benih bisa setahun bisa berbuah,” ucap Deddy.
Dia menilai, pengembangan tanaman kopi di sisi lain bisa jadi solusi untuk mengatasi kerusakan alam. Sebab, tanaman kopi sendiri termasuk pohon keras. Sehingga, petani yang biasa melakukan perambahan hutan bisa beralih ke tanaman kopi.
“Ini sebuah solusi bagus tanpa mengurangi nilai ekonomi yang ada, yang jelas dengan kopi ini bukan hanya kebutuhan pasar dalam negeri, tapi untuk ekspor kita,” katanya.
Deddy menambahkan, selama ini suplai kebutuhan kopi masih kurang bila dibandingkan permintaan pasar. Namun, dengan mengembangkan produk unggulan kopi nantinya bisa menguasai pasar.
” Ini kesempatan baik kita kembangkan teknologinya, supaya bagaimana kopi bisa berbuah sepanjang tahun,” pungkas pria yabg akrab disapa Demiz ini (yan)