BANDUNG – Pelatih Persib, Roberto Carlo Mario Gomez mengaku ingin segera mendapatkan kejelasan jadwal kick-off Go-Jek Traveloka Liga 1 2018. Hingga saat ini kompetisi terus menerus mengalami pengunduran jadwal. Sebelumnya, Go-Jek Traveloka Liga 1 direncanakan bergulir awal Maret 2018.
”Saya sempat dengar kabar kompetisi ternyata dimulai tanggal 25 (Maret). Tapi, yang terpenting itu kepastian tentang kapan kompetisi ini dimulai. Sekarang ini kita hanya latihan dan latihan setiap hari tanpa tahu kapan ini (Liga 1) dimulai,” kata Gomez usai sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu 3 Maret 2018 seperti dilansir laman dari laman klub, kemarin (4/3).
Gomez mengatakan, belum pastinya jadwal kompetisi bisa berdampak terhadap program yang telah dirancangnya selama ini. ”Saya rasa, ini sedikit tidak bagus untuk semuanya. Baik untuk pemain, suporter, maupun ofisial. Ini tidak hanya berpengaruh untuk PERSIB, tapi semua tim di Liga 1,” kata pelatih berusia 61 tahun tersebut.
Meski demikian dia mengaku tak mengetahui alasan kenapa jadwal kick off liga 1 sampai tidak jelas.
“Tapi, saya tidak terlalu tahu dengan apa yang sedang terjadi. Mungkin, jika ada satu persoalan, saya bisa mengerti,” tambah pelatih berkebangsaan Argentina itu.
Sementara itu, gelandang muda Persib Bandung Gianz Zola mengaku tidak mempermasalahkan pengunduran kick-off Liga 1 2018 dari rencana semula pada 10 Maret. Sementara pelatih Mario Gomez menginginkan uji coba terakhir di Bandung.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebelumnya berencana menggulirkan Liga 1 antara 18 dan 25 Maret. Pengunduran selama satu hingga dua pekan ini dianggap menguntungkan klub yang masih melakukan persiapan.
”Menurut saya pribadi, tidak terlalu berpengaruh. Ambil sisi positifnya saja, kami menjadi lebih banyak waktu untuk persiapan agar lebih matang lagi,” ungkap Zola.
Pengunduran jadwal ini akan dimanfaatkan Persib untuk menggelar dua pertandingan uji coba. Gomez menginginkan anak asuhnya beruji coba melawan tim Liga 1, dan harus digelar di Bandung.
”Sambil menunggu, saya ingin tim ada lagi pertandingan persahabatan. Ya, jika semuanya memungkinkan, ada dua kali. Kira-kira tanggal 10 atau 17 [Maret]. Kali ini saya ingin lawan dari tim Liga 1,” kata Gomez.
