KAI Remajakan 438 Kereta Api

Rinciannya, PT KAI menambahkan empat buah layar monitor yang terpasang dalam setiap gerbong. Posisi terpasang di tiap gerbong antara lain dua unit layar berukuran 32 inci pada bagian ujung depan dan belakang gerbong. Serta dua layar berukuran 19 inci yang mengagantung pada langit-langit gerbong kereta. Yang paling menonjol yaitu adanya lubang audio jack di setiap tempat duduk penumpang untuk mendengarkan tayangan pada monitor yang sedang diputar.

”Fasilitas ini diberikan untuk memenuhi privasi penumpang akan suara yang keluar dari tayangan monitor tersebut. Sebab, tayangan monitor tidak mengeluarkan suara dari speaker,” urainya.

Untuk segi keselamatan dan keamanan penumpang, PT KAI juga melengkapi dua buah CCTV dan dua buah tangga yang menempel pada masing-masing gerbong untuk pijakan keluar kereta untuk kondisi darurat. Pada bagian lantai juga disematkan jalur evakuasi yang bisa berpendar dalam kondisi gelap. Selain itu, smoke detector juga terpasang di ruang restorasi yang akan berbunyi apabila ada seseorang yang merokok.

”Kami berharap rangkaian baru ini sebagai salah satu alternatif moda transportasi yang nyaman dan tepat waktu bagi masyarakat yang bepergian pada rute Jakarta-Bandung dan sebaliknya,” tandasnya. (mg1/rie)

Gelombang Peremajaan

  • Sebanyak 438 kereta api baru itu terbagi atas 38 trainset (rangkaian KA)
  • Bekerjasama dengan INKA, secara bertahap aka nada 210 kereta eksekutif, 150 kereta premium, 39 kereta makan dan 39 kereta pembangkit baru
  • Rencananya unit akan mulai datang Februari 2018 sampai dengan Maret 2019

Perhatikan Kebutuhan Penumpang

  • Sandaran kaki lebih fleksibel, lampu tidur dan baca, meja mini lipat pada sandaran tangan. Serta bagasi kabin dengan pembatas untuk tiap penumpang
  • Empat buah layar monitor yang terpasang dalam setiap gerbong. Lubang audio jack di setiap tempat duduk penumpang
  • Unit CCTV dan dua buah tangga yang menempel pada masing-masing gerbong untuk pijakan keluar kereta untuk kondisi darurat
  • Pada bagian lantai juga disematkan jalur evakuasi yang bisa berpendar dalam kondisi gelap
  • Smoke detector di ruang restorasi yang akan berbunyi apabila ada seseorang yang merokok

Sumber: Diolah dari wawancara

Tinggalkan Balasan