NGAMPRAH – Sejak berdiri 10 tahun lalu menjadi daerah otonomi baru, pembangunan insfrastruktur jalan di Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah menyesaikan 85 persen dengan kondisi jalan mantap.
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) KBB, Ridwan mengatakan, pihaknya telah menyelsaikan perbaikan jalan dengan total 514 kilometer.
Menurutnya, jalan-jalan tersebut tersebar diberbagai daerah mulai dari wilayah selatan sampai wilayah utara. Sehingga, pihaknya pada tahun ini akan terus menyelesaikan target 100 persen mulai Februari 2018.
’’Pengerjaan untuk mencapai 100 persen akan diselesaikan pada 2018 ini dan sekarang sudah ada yang memulai pekerjaannya,”jelas Ridwan kepada wartawan kemarin (6/2).
Dirinya menyebutkan, untuk pengerjaan pihaknya sudah menyiapkan 59 pekerjaan paket lelang jalan dan jembatan melalui tender. Dengan begitu, proses lelang yang lebih awal maka pekerjaan bisa rampung sebelum loncat tahun.
Sementara itu, untuk merealisasikan ini semua Pemkab Bandung Barat pada tahun ini telah menanggarkan lebih dari Rp 60 miliar dengan berbagai jenis pekerjaan proyek di antaranya, perbaikan jalan, drainase, dan TPT.
Bahkan, dana ini bertambah dari sumber anggaran lain seperti Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat yang mencapai Rp18 miliar.
Ridwan menambahkan, bantuan DAK dari Kementerian PUPR mengalami penurunan dari asalnya Rp 26 miliar menjadi Rp 18 miliar maka alokasi perbaikan pun menjadi terbatas.
’’Tapi p[ada intinya pkerjaan yang sudah direncanakan harus selesai tepat waktu dan memiliki kualitas baik,”pungkas Ridwan. (bbs/yan)