BANDUNG – Sebagai kader Partai Keadilaan Sejahtera (PKS) Ahmad Heryawan (Aher) meminta kepada Bakal Calon Pasangan (Bapaslon) Ahmad Sudrajat dan Ahmad Syaikhu (Asyik) terus bersosialisasi dengan masyarakat. Hal ini dipandang efektif sebagai jalan untuk memperkenalkan diri, sekaligus menyerap masukan dan keinginan masyarakat untuk melanjutkan pembangunan di Jawa Barat.
Dirinya memaparkan, pasangan ini adalah pilihan terbaik. Sebab, sebagai kader partai sudah selayaknya mendorong untuk memberikan komitmen kepada masyarakat dalam melanjutkan program-program pembangunan yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
’’Saya percaya bila terpilih nanti keduanya memiliki kemampuan untuk melanjutkan pembangunan untuk mensejaaterakan masyarakat Jabar,” jelas Ahmad Heryawan di Bandung, kemarin ( 21/1).
Pria yang akrab disapa Kang Aher tersebut optimistis jika peluang dalam Pilgub masih terbuka lebar. Sebab, dengan kerja keras merupakan bagian dari usaha untuk menjemput takdir. Dengan begitu, berbagai kemungkinan bisa saja terjadi untuk meraih kemenangan. Terlebih, dari berbagai pengalaman dulu hasil survei bukan menjadi jaminan untuk memperoleh kemenangan pada Pilgub nanti.
’’ Hasil survei cukup menjadi sebagai patokan untuk terus berusaha agar masyarakat mengenal pasangannya tapi tidak menjamin dapat memperoleh kemenangan,’’ucap Aher.
Dirinya menambahkan, sebagai pejabat daerah Aher berjanji akan tetap memegang komitmen dengan menjujung tinggi sportivitas dan bersikap proporsional dalam Pilkada nanti. Namun, sebagai kader partai dia akan bersikap untuk mendukung pasangan Asyik untuk meraih kemenangan.
’’Jadi nanti saya akan ikut sebagai juru kampanye (Jurkam) pada hari Sabtu dan Minggu, tapi mengabari ke KPU. Nah, pada tanggal 13 Juni nanti masa jabatan sebagai gubernur berakhir. Selepas itu, bisa terjun langsung,” urainya.
Sementara itu, Gubernur Ahmad Sudrajat merasa bangga dengan dukungan Ahmad Heryawan. Sebab, sebagai kepala daerah yang memiliki segudang prestasi pembangunan di Jabar sudah berjalan dengan baik. Untuk itu, bila terpilih nanti sudah menjadi kewajiban pembangunan di Jabar harus dilanjutkan.
’’Keberhasilan dalam pembangunan itu tidak cukup dalam 10 tahun tetapi baru akan terasa keberhasilannya dalam 20 tahun ke depan,’’ ungkap Sudrajat.
Dirinya menilai, pada kepemimpinan Ahmad Heryawan Provinsi Jabar sudah memiliki landasan pembangunan sebagai capaian awal. Sehingga, bila nanti terpilih pihaknya berkomitmen akan membuat Jabar sebagai provinsi memiliki nilai-nilai kesejukan dengan tingkat kesejahteraan yang terus meningkat.
