jabarekspres.com, Bandung – Tim Relawan Jabar Juara menggelar acara silaturahmi tokoh-tokoh Jawa Barat dari berbagai daerah sebagai upaya menyampaikan aspirasi kepada Bakal Calon Gubernur (Balongub) Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Koordinator Jabar Juara, Hanief Mochammad mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu cara sosialisasi Ridwan Kamil, mengingat keterbatasan waktu Balongub karena masih menjabat Wali Kota Bandung.
Menurutnya, untuk mengatasi keterbatasan waktu tersebut, pihaknya sengaja mendatangkan tokoh-tokoh masyarakat daerah di Jawa Barat untuk berbagi pengalaman serta memberikan masukan tentang masalah-masalah yang terjadi di daerah.
”Jadi mending mereka datang aja sambil silaturahmi. Sambil melihat sebetulnya kehidupan di Bandung seperti apa sekarang selama ditata oleh kang Emil,” kata Hanief di Bandung kemarin.
Dia mengatakan, selama beberapa bulan terakhir acara tersebut rutin diselenggarakan dengan mendatangkan tokoh-tokoh masyarakat Jawa Barat. Dalam bulan ini saja, acara yang terbagi dalam dua sesi tersebut sudah diselenggarakan sekitar 14 sampai 15 kali di Bandung.
”Pertama yang berdasarkan geografis artinya perwakilan dari berbagai daerah, kedua yang berdasarkan demografis atau berdasarkan buruh tani, pedagang. Kemudian dari kalangan pesantren, berdasarkan latar belakang lah,” tuturnya.
Sementara itu, balongub Ridwan Kamil menilai acara yang menghimpun aspirasi-aspirasi masyarakat tersebut sebagai langkah penting. Sebab, menurutnya menjadi seorang pemimpin harus banyak memdengar masukan dari warganya.
”Ini penting karena jadi pemimpin itu harus banyak mendengar. Nah proses saya nanti mengonsep visi misi pun gak ngarang-ngarang tapi betul-betul spesifik, caranya belajar masalah,” urai Emil sapaan Ridwan Kamil.
Dia mengatakan, rata-rata aspirasi yang disampaikan adalah terkait permasalahan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Jika dipresentasekan, kata dia, sebanyak 50 persen ekonomi, 25 persen pendidikan, serta 25 persen kesehatan.
Atas aspirasi yang diterimanya tersebut, Emil mengaku akan menyiapkan visi-misi sebagai Balongub 2018 yang diklaim akan mampu mengatasi semua permasalahan yang terjadi di daerah.
”Konsep-konsep satu desa satu produk itu ya, agar desa berjaya gak usah migrasi ke kota. Sebab, di desa nya kita bekali sebuah produk yang diproduksi dan kita beli,” tegasnya.
